Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Tulungagung

Disinggung Tumben ke Warkop, Pria 55 Tahun di Tulungagung Ini Emosi Ludahi Wajah Temannya

Polisi menahan SGT (55) warga Desa Gedangsewu, Kecamatan Boyolangu pada Rabu (29/6/2022). Pemicunya karena masalah sepele di warung kopi (warkop).

Penulis: David Yohanes | Editor: Ndaru Wijayanto
istimewa
SGT (55), tersangka penganiayaan saat akan ditahan di Polres Tulungagung. Tersangka ditahan usai menganiaya rekannya di warung kopi 

TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Polisi menahan SGT (55) warga Desa Gedangsewu, Kecamatan Boyolangu pada Rabu (29/6/2022). Pemicunya karena masalah sepele saat di warung kopi (warkop).

Lelaki setengah baya ini diduga melakukan penganiayaan terhadap temannya sendiri, Poniran (54) warga Kelurahan Kedungsoko, Kecamatan Tulungagung

Menurut Kasi Humas Polres Tulungagung, dugaan penganiayaan ini dilakukan pada 24 April 2022 silam.

"Petugas  melakukan penyelidikan, setelah korban melapor. Setelah cukup alat bukti baru dilakukan penahanan," terang Kasi Humas Polres Tulungagung, Iptu M Anshori.

Menurut Anshori, sudah ada perselisihan di antara dua orang yang sudah saling kenal ini. 

Hingga pada saat kejadian, keduanya bertemu di sebuah warung kopi yang ada di Desa Gedangsewu, Kecamatan Boyolangu, Kamis (14/4/2022) pukul 10.00 WIB.

Baca juga: Wanita Pemilik Warkop di Tuban Sediakan Tempat Pemuas Hasrat, Ditemukan Kondom Bekas Pakai

Saat itu SGT lebih dulu ada di dalam warkop itu, dan ngobrol dengan temannya.

Lalu datanglah korban dan sempat menyapa SGT.

"Korban sempat bilang, kok tumben SGT ini ada ada di warung itu," sambung Anshori.

Diduga karena sudah ada perselisihan sebelumnya, sapaan itu membuat SGT naik pitam.

Poniran sempat pesan minuman dan menghabiskan pesanannya itu.

Ia kemudian beranjak pergi ke parkiran motor, dan melewati tempat duduk SGT.

Baca juga: Dosa Pemuda Tulungagung ke Siswi SMP Terbongkar seusai Aniaya Korban, Tak Hanya Lakukan Sekali

"Saat itu SGT menegur korban, intinya kenapa kok korban ini benci. Ada masalah apa," ungkap Ashori.

Sambil tetap berlalu menuju parkiran motor, korban menjawab singkat, "ada."

SGT lalu mengejar korban dan meminta masalah itu diselesaikan saat itu juga.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved