Antisipasi PMK Saat Hari Raya Idul Adha 2022, Polisi Mensterilisasi Kandang Ternak Warga Kediri

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luthfi Husnika

TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - Petugas dari Polsek Kandangan melakukan penyemprotan disinfektan di beberapa kandang milik warga Kediri.

Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) saat Hari Raya Idul Adha 2022.

Penyemprotan disinfektan dilakukan secara berkala, termasuk pada Sabtu (9/7/2022) sore.

Kapolsek Kandangan, Iptu Wahyu Hariyadi beserta jajarannya turun langsung untuk melakukan penyemprotan disinfektan di beberapa kawasan Kecamatan Kandangan.

"Kami melakukan sterilisasi dengan menyemprot disinfektan ke kandang milik warga. Mengingat Idul Adha ini jadi momen penyembelihan hewan ternak, dan akhir-akhir ini sedang marak wabah PMK," kata Iptu Wahyu Hariyadi.

Dia menuturkan, penyemprotan tak hanya dilakukan di satu lokasi saja, namun menyeluruh. Hanya saja, dilaksanakan secara bergantian.

Baca juga: Cara Mengolah Daging Kurban dari Wabah PMK, Jangan Langsung Dicuci hingga Direbus Selama 30 Menit

Iptu Wahyu Hariyadi juga telah memerintahkan jajarannya untuk menyebar dalam aksi penyemprotan ini.

Tak hanya melakukan sterilisasi, Iptu Wahyu Hariyadi juga mengimbau pemilik ternak untuk menjaga kebersihan kandang, serta memantau kesehatan hewan ternak mereka.

"Jadi tindakan pencegahan tak hanya dilakukan oleh kami dengan penyemprotan disinfektan, tapi juga dari pemilik. Kebersihan harus dijaga dan kesehatan hewan dipantau terus," ungkapnya.

Dia berharap, dengan adanya upaya pencegahan, bisa menekan angka penyebaran PMK di wilayah Kediri, khususnya Kecamatan Kandangan.

Merebaknya PMK ini tak hanya merugikan peternak, namun juga konsumen. Karena harga daging di pasaran melambung tinggi dan banyak masyarakat yang khawatir untuk mengonsumsi daging sapi.

Salah satu kandang ternak yang disemprot adalah milik Darno, warga Desa Medowo, Kecamatan Kandangan, Kabupaten Kediri.

Darno mengatakan, adanya giat sterilisasi seperti ini bisa membuat pemilik hewan ternak lebih tenang. Apalagi, wabah PMK sudah banyak menjangkiti hewan ternak di wilayah Kediri.

"Jadi tidak waswas kalau ada giat seperti ini. Kami sebagai pemilik ternak juga bisa lebih waspada dan memperhatikan kebersihan. Apalagi buat yang minim informasi, kegiatan serupa bisa meningkatkan pengetahuan. Semoga tidak ada lagi ternak yang terkena PMK," pungkasnya.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Kumpulan berita seputar Kediri