Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Tuban

Sendirian di Rumah, Gadis Cilik Tuban Didatangi Tetangga, Perbuatan Dosa Dilakukan Pelaku

Seorang gadis cilik di Tuban harus bernasib pilu karena ulah sang tetangga. Bermula saat korban sendirian di rumah

Penulis: M Sudarsono | Editor: Januar
Tribunnews.com
Ilustrasi pencabulan terhadap anak di bawah umur di Tuban 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Mochamad Sudarsono

TRIBUNJATIM.COM, TUBAN - Dugaan kasus pencabulan terhadap anak di bawah umur kembali terjadi di Kabupaten Tuban.

Sebelumnya kasus persetubuhan hingga korban melahirkan terjadi di kawasan Kecamatan Plumpang.

Pelaku AH (21) adalah anak kiai dan korbannya santriwati M (14) di wilayah setempat.

Berdasarkan informasi, kasus pencabulan kini terjadi di Kecamatan Bancar, Jumat (15/7/2022).

Korban adalah A (12) gadis di bawah umur, sedangkan pelaku pencabulan adalah D (52), pria yang merupakan tetangganya.

Baca juga: Sidang Eksepsi Terdakwa Putra Kiai Cabul Mas Bechi Berlangsung Singkat, Sidang Online Masih Disoal

Saat itu korban berada di rumah seorang diri, lalu pelaku masuk rumah korban dan melakukan aksi pencabulan.

Orang tua korban yang saat itu pulang ke rumah memergoki tindakan asusila tersebut.

Kasus tersebut kini telah ditangani unit perlindungan perempuan dan anak (PPA) Satreskrim Polres Tuban.

"Kasus dilaporkan sehari setelah kejadian, kini sedang kita tangani," kata Kanit PPA Satreskrim Polres Tuban, Aiptu Narko kepada wartawan, Jumat (29/7/2022).

Narko menjelaskan, kasus dugaan pencabulan anak di bawah umur tersebut dilaporkan oleh pihak keluarga korban pada Sabtu (16/7/2022).

Tim penyidik telah memeriksa sebanyak 5 orang saksi, untuk mengungkap dugaan kasus pencabulan yang kini ditangani.

"Kita langsung lakukan penyelidikan dan memeriksa sejumlah saksi," ungkapnya.

Masih kata Kanit PPA, dari keterangan yang didapat, ayah korban melihat anaknya sudah tidak memakai baju dan diciumi oleh terduga pelaku.

Setelah diketahui aksinya, terduga pelaku ini langsung kabur.

Pihaknya telah melakukan pemanggilan terhadap terduga pelaku, namun tidak hadir.

"Terduga pelaku sudah dipanggil namun tidak datang, nanti kita akan tindaklanjuti," pungkasnya.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved