Berita Surabaya
Curiga Tamu Tak Kunjung Check Out, Pegawai Hotel di Surabaya Dibuat Kaget saat Buka Pintu
Seorang tamu kamar hotel yang berlokasi di Jalan Yos Sudarso No.11, Embong Kaliasin, Genteng, ditemukan tewas, sekitar pukul 16.43 WIB, Rabu (10/8/202
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Ndaru Wijayanto
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Seorang tamu kamar hotel yang berlokasi di Jalan Yos Sudarso No.11, Embong Kaliasin, Genteng, ditemukan tewas, sekitar pukul 16.43 WIB, Rabu (10/8/2022).
Korban berjenis kelamin laki-laki berinisial OB (46) warga perumahan Rungkut, Kecamatan Gunung Anyar, Surabaya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, korban ditemukan petugas hotel dalam kondisi tertelungkup di lantai.
Anggota Satpol PP Surabaya Minardi mengatakan, berdasarkan keterangan pihak hotel, korban diketahui menginap pertama kali (check in) pada Selasa (9/8/2022).
Dan dijadwalkan untuk keluar kamar atau check out, tepat pukul 12.00 WIB, Rabu (10/8/2022).
Namun, saat petugas hotel bermaksud menghubungi korban, terkait waktu check out tersebut. Ternyata korban tak kunjung merespon.
"Saat dihubungi pihak hotel tidak ada respons dari dalam kamar (menyebut nomor kamar dan lantai hotel)," ujar Minardi, saat dihubungi awak media.
Baca juga: Gerak-geriknya Buat Warga Curiga, Pria di Lumajang Berakhir Diciduk Polisi, Kecurigaan Terbukti
Merasa ada yang tidak beres. Petugas hotel berupaya membuka secara manual kamar hotel yang disewa korban, sekitar pukul 16.30 WIB. Setelah berhasil dibuka, ternyata korban ditemukan tidak bergerak.
"Posisinya saat ditemukan keadaan tengkurap. Kemudian petugas menghubungi command center 112," pungkas Minardi.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Genteng Iptu Sutrisno mengatakan, hasil olah TKP dan visum luar yang dilakukan Tim Inafis Polrestabes Surabaya, tidak ditemukan bekas tanda mencurigakan yang merujuk pada akibat penganiayaan di tubuh korban.
Di singgung mengenai luka lebam yang terdapat pada beberapa bagian tubuh korban. Sutrisno memastikan, kondisi tersebut disebabkan karena proses fisiologi tubuh manusia yang sudah tidak bernyawa.
"Belum tahu (penyebab tewas). Hasil olah TKP Inafis kekerasan gak ada. Dia sendirian, sementara sendiri, cowok, 40 lebih (usia). Lebam mayat, hasil Inafis Polrestabes. Bukan (akibat disiksa benda tumpul)," katanya saat dikonfirmasi TribunJatim.com.
Mengenai penyebab pasti tewasnya korban. Iptu Sutrisno menambahkan, pihaknya masih melakukan penyelidikan dengan memeriksa sejumlah orang saksi yakni teman dan keluarga korban.
"Saya masih ngecek pemeriksaan pada teman dan keluarganya. Iya masih di kamar mayat RSUD dr Soetomo," pungkasnya.
