Pembunuhan Brigadir J
Cerita Kekasih Brigadir J Usai Sambo Tersangka, Ditemui Orang Tak Dikenal, Mahfud MD Sudah Ingatkan
Kekasih Brigadir J belakangan mengungkap kemungkinan dirinya kerap ketakutan jika ditemui orang tak ia kenali.
Penulis: Ignatia | Editor: Sudarma Adi
Rupanya, kekasih Brigadir J itu kerap diajak bertemu oleh beberapa orang yang sebelumnya tak pernah berkomunikasi dengannya.
Ramos mengatakan, sampai saat ini, Vera Simanjuntak mengaku tidak ada ancaman serius yang dialami, hanya saja, kata Ramos, Vera masih ada rasa takut bertemu dengan orang-orang baru yang tidak ia kenal, serta niatan yang tidak diketahui.
Ia kembali menegaskan, tidak pernah menghalangi LPSK memberi perlindungan ke pada Vera, tetapi berdasarkan undang-undang yang mereka ketahui, jika ingin mendapat perlindungan LPSK maka harus datang ke Jakarta agar diperiksa.
"Ya kita tidak tahu kalau mereka bisa melakukan assesmen seperti ke ibu PC. Jika LPSK juga mau melakukan asesmen ke rumah Vera ya silahkan, itu hak klien kita juga, tetapi itu tergantung sama dia (Vera) semua," kata Ramos.

Ia menjelaskan, sebagai kuasa hukum Vera, mereka siap mendampingi dan memfasilitasi LPSK untuk melakukan asesmen ke rumah Vera.
"Kalau mereka care terhadap Vera, silahkan kami fasilitasi, kita tidak akan menghalang-halangi kita akan fasilitasi," jelas Ramos.
Seperti diketahui, sebelumnya pada Selasa (9/8/2022) malam Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD sudah mengingatkan dan menyampaikan akan minta Polri melakukan perlindungan untuk keluarga Brigadir J termasuk Vera.
Yang jelas menurut Ramos, pengacara tidak menghalangi Vera untuk ke LPSK.
“Saya jelaskan, minta perlindungan ke LPSK itu hak. Dan pengacara tidak menghalangi, kami menjelaskan itu,” kata Ramos.
Seperti diketahui Mahfud MD menjelaskan ada beberapa pihak yang harus langsung mendapat perlindungan khusus setelah Bharada E membongkar kejadian sebenarnya di TKP.
Setelah Bharada E buka suara soal kematian Brigadir Yosua, kini keluarganya merasa tak tenang hingga minta tolong ke Jokowi.
Kini keluarga Bharada E pasrah dan menyerahkan semuanya pada tuhan.
Hal ini disampaikan Roy Pudihang, paman dari Bharada E.

"Kami hanya bisa berdoa agar Tuhan menyertai ponakan kami ( Bharada E )," kata dia kepada Tribunmanado.co.id Selasa (9/8/2022) di rumahnya di Kecamatan Mapanget Manado Sulawesi Utara.
Pihak keluarga Bharada E saling memotivasi satu sama lain.
"Kami selalu saling kontak antar keluarga , bahkan dengan keluarga di luar negeri," katanya.
Mereka juga terus memonitor perkembangan kasus itu sehingga meminta Bharada E berkata jujur.
Tuhan akan menolongnya ( Bharada E ) jika berani berkata jujur.
"Tuhan Yesus akan menolongnya," kata dia.
Berita seputar Pembunuhan Brigadir J lainnya