Dugaan Korupsi di Desa Bulangan Gresik Naik Tahap Penyidikan, Kades Disebut-sebut Tak Pernah Ngantor

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Willy Abraham

TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Kasus dugaan korupsi di Desa Bulangan naik tahap penyidikan. Kepala Desa Bulangan Mudlohan disebut-sebut kabur hampir satu bulan.

Mudlohan sudah tidak pernah ngantor. Dia tidak ada di kantor Kepala Desa Bulangan yang megah itu. 

Penyidik dari Tipikor Satreskrim Polres Gresik sudah melakukan pemanggilan, Mudlohan tidak pernah datang.

Dia tersandung kasus dugaan korupsi dana desa yang mencapai ratusan juta.

Mulai dari pembangunan proyek Jalan Desa dengan anggaran sekitar 100 juta, Jembatan Desa dengan anggaran 70 juta dan penyertaan modal Bumdes pagu 400 juta.

Penyidik sudah memeriksa beberapa saksi dari perangkat desa mulai Sekretaris Desa, Bendahara Desa Bulangan dan mantan ketua Bumdes. Mereka sudah menjalani pemeriksaan untuk dimintai keterangan.

"Sudah naik penyidikan," kata Kasatreskrim Polres Gresik Iptu Wahyu Rizki Saputro, Kamis (18/8/2022).

Penyidik juga telah melakukan pengecekan di lokasi. Pengecekan di Desa Bulangan, Kecamatan Dukun, penyidik bersama inspektorat dan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Gresik.

Sementara itu, Kepala Desa Bulangan, Mudlohan tidak dapat dimintai keterangan hingga berita ini ditulis. Nomor pribadinya tidak aktif.

Bahkan baru-baru ini, sebuah postingan di media sosial  grup Facebook Pusat Informasi Gresik. Menjadi viral.  

Dituliskan pemilik akun Mbah Didik, si pengunggah memasang foto kepala Desa Bulangan Mudlohan. 

Isi postingan tersebut mencari tahu keberadaan sang kepala desa karena membawa kabur sejumlah mobil.