Pembunuhan Brigadir J
Inilah Ajudan yang Suka Hasut Ferdy Sambo, Picu Pertengkaran Putri Candrawathi, Belum Tersangka?
Kini terungkap ada ajudan lain yang suka hasut Ferdy Sambo, picu pertengkaran Putri Candrawathi, belum tersangka?
Penulis: Alga | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM - Sosok ajudan Ferdy Sambo berinisial D disebut sering menghasut mantan Kadiv Propam tersebut.
Hasutan dari ajudan inisial D ini pun disebut picu pertengkaran Sambo dengan istrinya, Putri Candrawathi.
Hasutan yang dilakukan ajudan inisial D ini memprovokasi Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, dan ajudan lainnya.
Hal itu seperti diungkap oleh kuasa hukum Brigadir J yang bernama Kamaruddin Simanjuntak.
Si ajudan inisial D tersebut memanas-manasi konflik di antara Ferdy Sambo dan Putri.
Baca juga: Sadar 1 Taktik Licik Ferdy Sambo Akan Terjadi, Pengacara Brigadir J Bongkar soal Bayi Putri: Janji
"Dengan cara mengatakan ajudan ini (Brigadir J) pakai parfum sama dengan yang dipakai ibu (Putri Candrawathi)."
"Kemudian menghasut, almarhum ini pernah dia pergoki menembak foto dari pak Ferdy Sambo selaku Kadiv Propam."
"Kemudian menghasut Bapak Ferdy Sambo seolah almarhum ini adalah membocorkan rahasia daripada Ferdy Sambo kepada ibu."
"Sehingga memicu pertengkaran antara ibu dengan bapak sehingga menyebabkan ibu menjadi sakit," jelasnya.
Seperti diungkapkannya dalam acara 'Sapa Indonesia Malam' di kanal YouTube Kompas TV, Sabtu (20/8/2022).
Baca juga: Ferdy Sambo Akui Rencanakan Pembunuhan dan Ikut Tembak Brigadir J, Komnas HAM: Dia yang Merusak TKP

Informasi ini, kata Kamaruddin Simanjuntak, diketahuinya lewat bukti yang dimilikinya berupa percakapan via WhatsApp atau WA.
Namun terkait apakah bukti percakapan tersebut berupa chat atau rekaman telepon, Kamaruddin Simanjuntak tidak menjelaskan lebih lanjut.
"Itu terekam dalam percakapan ya, percakapan elektronik," jelasnya.
Pada kesempatan yang sama, Kamaruddin Simanjuntak mengaku belum puas terhadap penetapan lima tersangka dalam kasus pembunuhan Brigadir J ini.
Ia pun menginginkan Polri juga menetapkan ajudan inisial D ini ditetapkan sebagai tersangka.