Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pembunuhan Brigadir J

Inilah Benda Penting Brigadir J yang Disembunyikan di Magelang, Hasil Uji: Penembak Ketiga, Putri?

Inilah ternyata benda penting milik Brigadir J yang selama ini disembunyikan Bripka RR di Magelang, hasil uji ungkap adanya penembak ketiga.

Penulis: Ignatia | Editor: Sudarma Adi
Grid.ID dan YouTube/Polri TV
Penembak ketiga Brigadir J diduga kuat Putri Candrawathi, inilah ternyata benda yang sengaja disembunyikan Bripka RR selama ini di kamar anak Ferdy Sambo 

TRIBUNJATIM.COM - Inilah ternyata benda penting Brigadir J yang sengaja disembunyikan oleh Bripka RR.

Benda itu disembunyikan tepat sebelum Brigadir J ditodong pisau oleh Kuat Maruf.

Ada masalah yang pelik antara Brigadir J dan Kuat Maruf.

Kematian Brigadir J yang ternyata hasil skenario Ferdy Sambo, mantan Kadiv Propam Polri tersebut masih menyisakan beragam misteri.

Satu di antaranya adalah benda yang rupanya disembunyikan di kamar anak Putri Candrawathi.

Baca juga: Putri Anne Curhat Tak Ingin Tersakiti saat Arya Saloka Kembali Beradegan Bareng Amanda Manopo: Stres

Kuasa hukum Bripka RR, Erman Umar mengungkapkan kliennya berakhir mau menjelaskan sejujurnya apa yang terjadi.

Menurut Erman Umar, Bripka RR sembunyikan barang Brigadir J.

Ternyata ada maksud Bripka RR sengaja meletakkan barang Brigadir J di ruangan pribadi milik anak Ferdy Sambo.

Erman Umar mengungkapkan kliennya sempat memindahkan sebuah benda milik Brigadir J ke kamar anak Ferdy Sambo yang berada di Magelang.

Benda yang dipindahkan itu bukan sembarang benda, sebab ternyata sangat penting.

Komnas HAM merilis foto sesaat setelah Ferdy Sambo dibunuh (1/9/2022). Terungkap ucapan sakti Ferdy Sambo.
Komnas HAM merilis foto sesaat setelah Ferdy Sambo dibunuh (1/9/2022). Terungkap ucapan sakti Ferdy Sambo. (Tribunnews.com)

Diketahui dari Tribunnews.com, Erman mengatakan alasan Bripka RR pindahkan senjata Brigadir J adalah karena Kuat Maruf disebut sempat bersitegang dengan Brigadir J di lantai dua rumah Ferdy Sambo di Magelang.

Bahkan, ujarnya, Kuat Maruf sempat menodongkan pisau ke Brigadir J.

Hal itulah yang memicu Bripka RR menyembunyikan senjata milik Brigadir J.

Benda yang dimaksudkan itu memang senjata milik Brigadir J.

Baca juga: Sosok Hacker Bjorka yang Ledek Pemerintah, Singgung Erick Thohir dan Bahas Dalang Pembunuhan Munir

Eman berkata, Kuat Maruf sempat menodongkan pisau ke Brigadir J.

Kejadian tersebut membuat Bripka RR khawatir sehingga berinisiatif untuk memindahkan senjata Brigadir J.

Lewat pengacaranya, Bripka RR mulai mengungkap kejadian demi kejadian sebelum Brigadir J tewas ditembak.

Pemindahan senjata itu, kata Erman, dilakukan setelah Bripka RR diperintah oleh Putri Candrawathi untuk mencari Brigadir J.

“Sebelum turun (setelah diperintahkan Putri mencari Brigadir J), karena khawatir tadi ada cerita Kuat yang tegang (bersitegang), agak panik, pegang pisau, kemudian dia (Bripka RR) berinisiatif yang mungkin diketahui juga oleh Richard (Bharada E), bagaimanapun Yosua kan ada senjatanya.

Baca juga: Tak Bisa Tolak Perintah Ferdy Sambo, Bharada E Masuk Toilet untuk Berdoa Sebelum Menembak Brigadir J

Dia berinisiatif diambil senjata (Brigadir J), dipindahin ke kamar anaknya Ferdy Sambo,” katanya dalam Apa Kabar Indonesia Pagi yang ditayangkan di YouTube tvOne, Sabtu (10/9/2022).

Erman mengatakan Bripka RR melanjutkan perintah Putri Candrawathi untuk mencari Brigadir J.

Mereka pun bertemu dan Bripka RR menanyakan apa yang terjadi antara Brigadir J dan Kuat Maruf.

“Ketemu dengan Yosua. ‘Ada apa ini Yosua? kata si RR’.

(Brigadir J jawab) Nggak tau tuh bang, Om Kuat kok marah-marah sama saya’,” kata Erman.

Inilah ternyata bukti Putri Candrawathi dilecehkan oleh Brigadir J, Komnas HAM kembali buka kasus pelecehan dan keluarga tak percaya.
Inilah ternyata bukti Putri Candrawathi dilecehkan oleh Brigadir J, Komnas HAM kembali buka kasus pelecehan dan keluarga tak percaya. (Tribun Jambi, YouTube/Polri TV)

Kemudian, Bripka RR pun membujuk Brigadir J agar mau untuk menemui Putri Candrawathi di kamarnya.

Sesampainya di kamar Putri, Brigadir J duduk di lantai di sebelah ranjang Putri Candrawathi.

Sedangkan Bripka RR menunggu di luar yang tidak jauh dari kamar istri Ferdy Sambo itu.

“Setelah itu keluar Yosua dibawa lagi oleh RR ke bawah biar gak bersinggungan dengan Kuat.

Ternyata sesampainya di bawah ditanya lagi sama RR ‘Gimana sih, ada apa sih, Yosua?’ (Brigadir J jawab) ‘Oh enggak apa-apa bang’,” ujar Erman.

Lalu, lanjutnya, Bripka RR tidak lagi bertanya kepada Brigadir J dan meninggalkannya.

Pengakuan Putri Candrawathi soal pelecehan seksual berubah-ubah?
Pengakuan Putri Candrawathi soal pelecehan seksual berubah-ubah? (Facebook/Roslin Emika - Tribunnews.com)

Kini, uji balistik akhirnya membongkar lagi kemungkinan mengejutkan terkait pihak ketiga yang menembak Brigadir J.

Ternyata, bukan hanya Bharada E dan Ferdy Sambo saja, tetapi ada pula sosok lainnya.

Dikutip Tribun Jatim dari artikel terbitan TribunJakarta, 10 September 2022, berdasarkan hasil analisa dan penyidikan tim Komnas HAM, diduga kuat bahwa jumlah penembak Brigadir J lebih dari dua orang.

Selain Bharada E dan Ferdy Sambo, ada satu lagi penembak Brigadir J yang hingga kini masih bungkam menurut Komnas HAM.

Analisa tak terduga itu disampaikan Ahmad Taufan Damanik saat diwawancarai Rosiana Silalahi dalam tayangan Kompas TV, Jumat (9/9/2022).

"Kami menemukan bukti-bukti dari autopsi maupun autopsi ulang, maupun uji balistik, bahwa jenis pelurunya bukan satu. Karena itu tidak mungkin dari senjata yang satu, lebih dari satu senjata," ungkap Ahmad Taufan Damanik.

"Lebih dari dua senjata?" tanya Rosi.

"Bisa jadi. Makanya saya munculkan juga misalnya kemungkinan ada pihak ketiga. Saya ingin penyidik mendalami kemungkinan ada pihak ketiga yang melakukan itu," pungkas Ahmad Taufan Damanik.

Kendati belum bisa memastikan siapa penembak ketiga Brigadir J, Ahmad Taufan Damanik tak ragu mengurai dugaannya.

Diakui Ahmad Taufan Damanik, ada kemungkinan bahwa Putri Candrawathi ikut menembak Brigadir J di Duren Tiga pada 8 Juli 2022.

"Kuat dugaan ada penembak ketiga?" tanya Rosi.

"Iya. Dan saya belum bisa memastikan siapa ya. Tapi artinya, pasti salah satu dari yang ada di situ," imbuh Ahmad Taufan Damanik.

"Termasuk ibu Putri?" tanya Rosi.

"Iya," ucap Ahmad Taufan Damanik.

Berita seputar Pembunuhan Brigadir J lainnya

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved