Berita Kediri
Akhirnya Tertangkap Penyebar Video Hoaks CFD dan Wisata Kediri Ditutup, Minta Maaf: Saya Menyesal
Pelaku penyebar video hoaks CFD dan Wisata Kediri ditutup akhirnya tertangkap dan meminta maaf atas perbuatannya.
Penulis: Melia Luthfi Husnika | Editor: Arie Noer Rachmawati
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Luthfi Husnika
TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - Beberapa waktu lalu beredar video imbauan yang disampaikan Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana untuk menjaga protokol kesehatan.
Dalam video tersebut, Bupati Kediri yang akrab disapa Mas Dhito juga menyampaikan wisata di Kabupaten Kediri ditutup.
Tak hanya itu, kegiatan Car Free Day (CFD) juga akan ditiadakan.
Setelah ditelusuri, ternyata video berisi imbauan dari Bupati Kediri itu adalah video lama yang disebarkan kembali oleh pihak tak bertanggungjawab.
Pelaku menyebarkan informasi yang berisi hoaks sampai viral di media sosial.
Atas kasus tersebut, seorang pria berinisial NY (59) asal Desa Turus, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri diamankan pihak kepolisian untuk menyampaikan klarifikasi dan permohonan maaf.
Baca juga: Pembangunan Jembatan Ngadi Kediri Lambat, Bupati Mas Dhito Minta Terus Ada Evaluasi
Baca juga: Tarik Wisatawan Kembali Datang, Bupati Mas Dhito Perbaiki Jalan Menuju Desa Wisata di Kediri
Saat dikonfirmasi, Kapolsek Gurah AKP Roni Robi Harsono membenarkan anggotanya telah mengamankan pengunggah dan penyebar berita hoaks tersebut.
"Kami sudah mengamankan yang bersangkutan. Namun tidak kami proses lebih lanjut. Karena yang bersangkutan kami minta untuk klarifikasi atas berita tidak benar yang ia sebarkan," kata AKP Roni, Rabu (12/10/2022).
AKP Roni menuturkan, saat diinterogasi oleh petugas, pria asal Gurah ini mengaku bahwa perbuatan yang dilakukannya salah.
Ia pun kemudian membuat pernyataan untuk meminta maaf.
Baca juga: Terungkap Identitas Jasad Pria Tanpa Busana Mengambang di Sungai Kediri, Ternyata Mahasiswa
"Tentunya ini akan dijadikan pembelajaran oleh yang bersangkutan agar tidak mengulangi perbuatannya lagi," ungkap Kapolsek Gurah.
Dalam klarifikasinya, NY didampingi oleh anggota Polsek Gurah.
Ia melakukan klarifikasi lewat video berdurasi 36 detik.
NY juga menyampaikan permohonan maaf atas kesalahannya menyebarkan video hoaks tentang pemberitaan penutupan wisata di Kabupaten Kediri dan Car Free Day (CFD) dari Bupati Kediri.
"Saya secara pribadi memohon maaf karena telah menyebarkan berita hoaks tentang pemberitaan dari Bupati Kediri. Saya menyesal dan tidak akan mengulangi lagi," ucapnya dalam video.
Berita Kediri lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com
