Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Gresik

Mensos Risma Beri Bantuan Puluhan Mesin Perahu Nelayan di Balai Purbo Gresik: Ingin Lebih Baik

Menteri Sosial Tri Rismaharini memberikan bantuan mesin untuk para nelayan di Balai Purbo, Gresik.

Penulis: Willy Abraham | Editor: Januar
TribunJatim.com/ Willy Abraham
Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani (kiri), Menteri Sosial Tri Rismaharini (tengah) dan nelayan (kanan) di Balai Purbo, Sabtu (22/10/2022). 

Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Willy Abraham

TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Menteri Sosial Tri Rismaharini memberikan bantuan mesin untuk para nelayan di Balai Purbo, Gresik.

Sebanyak 84 mesin perahu disalurkan kepada para kelompok nelayan.

84 orang nelayan tersebut berasal dari 7 kelompok nelayan di Kelurahan Kroman dan Kelurahan Lumpur, Kecamatan Gresik.

Ketujuh kelompok nelayan tersebut adalah kelompok nelayan Metoko, Balai Pesusukan, Balai Gede, Balai Purbo, Balai Wonorejo, Balai Keling dan Balai Cilik.

Sebanyak 84 unit mesin perahu (11 HP) diserahkan langsung oleh Menteri Sosial di Balai Purbo kepada 84 nelayan yang hadir. Total Bantuan Kementerian Sosial untuk Nelayan Kab. Gresik senilai Rp 1.260.000.000.

Risma sapaan akrabnya, penyaluran mesin untuk nelayan ini menindaklanjuti permintaan nelayan Gresik.

"Permintaan bantuan beberapa nelayan mesin Kubota kita bisa menyelesaikan, kami ingin mereka lebih baik, bantuannya harus detail," ucap Risma.

Tidak hanya memberikan bantuan mesin saja, Risma juga mendengar langsung keluhan para nelayan. Mulai dari solar dan bantuan keuangan agar tidak terjerat rentenir. Satu persatu nelayan menyampaikan uneg-uneg.

Seperti permasalahan solar, Pemkab Gresik sudah menjelaskan membangun lima Stasiun Pengisian Bahan Bakar khusus Nelayan (SPBN) salah satunya di Lumpur. Tepat di depan Balai Purbo. SPBN khusus menjual solar subsidi untuk nelayan.

Baca juga: Angka Kemiskinan Tertinggi Kelima di Jatim, Pemkab Tuban Anggarkan Rp 20 M untuk Bantuan Sosial

Kemudian terkait bantuan keuangan kepada nelayan agar terhindar dari rentenir, Risma akan memberikan bantuan uang Rp 2 juta untuk setiap perahu dengan 2 ABK. Bantuan tersebut melalui koperasi di setiap kelompok nelayan.

Jadi setiap harinya nelayan bisa memanfaatkan koperasi tersebut agar tidak ke rentenir atau bank titil.

"Kebutuhan mereka melaut harus bawa makanan sendiri di luar kebutuhan di rumah. Upaya bantuan berangkat dari bawah (koperasi nelayan) akan jauh lebih bagus, nanti pak Bupati yang akan berkoordinasi," kata Risma.

Salah satu nelayan dari Lumpur, Toni menyambut baik bantuan yang disalurkan Menteri Sosial di Balai Purbo. Mesin perahu miliknya yang digunakan melaut sehari-hari kondisinya jelek.

"Alhamdulilah sangat terbantu, dapat mesin. Kalau beli baru harganya mahal sekitar Rp 12 juta," kata Toni.

Ditempat yang sama, Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani mengaku bantuan yang disalurkan kepada para nelayan sangat bermanfaat. Mulai dari bantuan mesin, bantuan uang untuk nelayan sangat dibutuhkan nelayan. Terkait solar, SPBN Lumpur akan didirikan di depan Bale Purbo.

"Kebutuhan nelayan itu BBM solar, kedua fresh money untuk uang saku nelayan melaut. Agar mereka punya nilai tambah hasil tangkap, peran daerah baik itu Gresik Migas penyedia bahan bakar solar (SPBN) dan Bank Gresik atau melalui koperasi seperti yang ibu Menteri sampaikan tadi ini yang memberikan modal fresh money," beber pria yang akrab disapa Gus Yani.

 

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved