Berita Arema
Mundurnya Juragan 99 dari Arema FC Jadi Warning Bagi Pengelola Sepak bola Indonesia
Mundurnya Gilang Widya Pramana sebagai Presiden Arema FC menjadi sebuah warning bagi pengelola sepak bola di Tanah Air.
Penulis: Dya Ayu | Editor: Taufiqur Rohman
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Dya Ayu
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Gilang Widya Pramana yang juga dikenal sebagai Juragan 99 sudah menyatakan mundur sebagai Presiden Arema FC pada Sabtu (29/10/2022) lalu.
Menurut pengamat sepak bola, Bung Kusnaeni mundurnya Gilang menjadi sebuah warning bagi pengelola sepak bola di Tanah Air.
“Ini tentu jadi kabar yang mengecewakan bagi banyak kalangan, terutama pendukung Arema FC karena selama dipegang Juragan 99, Arema punya banyak kemajuan dari segi prestasi, dari segi pengelolaan klub, kesejahteraan pemain juga perhatian terhadap pemain dan pelatih yang sangat baik,” kata Bung Kusnaeni pada Selasa (1/11/2022).
Baca juga: Juragan 99 Mundur, Pemain Arema FC Diminta Tetap Fokus
Ia menyebut kepergian Juragan 99 ini tentu akan membawa pengaruh terhadap apa yang sudah didapatkan pemain dan pelatih selama ini, karena tentu manajemen baru punya gaya yang berbeda dengan Juragan 99.
“Di sisi lain, mundurnya Juragan 99 ini jadi pelajaran berharga bagi sepak bola Indonesia."
"Kita seharusnya bisa melibatkan lebih banyak orang seperti Juragan 99 dengan tidak hanya yang sebentar namun dengan jangka waktu lama menangani klub karena itu memberikan dampak yang signifikan,” ujarnya.
Dia menambahkan, ini membuat kepercayaan kalangan bisnis terhadap industri sepak bola di Indonesia bakal jadi sedikit berkurang.
“Itu jadi warning bagi pengelola dunia sepakbola Indonesia. Baik itu PSSI juga operator kompetisi bagaimana membangun iklim industri sepakbola yang lebih kondusif sehingga akan lebih banyak orang seperti Juragan 99 yang nanti mau melibatkan diri dalam jangka waktu yg lama,” jelasnya.
Ikuti berita seputar Arema FC