Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Lamongan

Perbaikan Jembatan Plaosan Lamongan yang Ambles Tuntas Sebelum Nataru, Ini Skenario BBPJN VIII

Pembongkaran jembatan di barat Pasar Agrobis itu akan dilakukan setelah pemesanan girder dipastikan tiba di lokasi.

Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM/HANIF MANSHURI
Kasat Lantas Polres Lamongan, AKP Aristianto Budi Sutrisno didampingi Pengawas Lapangan BBPJN VIII, Setyo Hari Santoso, dan anggota di lokasi Jembatan Plaosan bersamaan pemasangan pagar seng oleh pekerja, Senin (7/11/2022) 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Hanif Manshuri

TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Jembatan Plaosan di jalan nasional Babat yang ambles sejak Jumat (5/11/2022) belum dibongkar.

Pembongkaran Jembatan Plaosan di barat Pasar Agrobis itu akan dilakukan setelah pemesanan girder dipastikan tiba di lokasi.

"Kemungkinan sepuluh hari lagi baru akan dibongkar sambil menunggu girder yang dipesan tiba," kata Kasat Lantas Polres Lamongan, AKP Aristianto Budi Sutrisno saat dikonfirmasi Tribun Jatim Network, dalam perjalanannya kembali dari meninjau Jembatan Plaosan Babat, Senin (7/11/2022).

Baca juga: Ngeyel Terobos Rambu Peringatan, Banyak Pengendara di Jalan Veteran Lamongan Terpaksa Putar Balik

Sembari menunggu pemesanan girder, katanya, pada median jalan mulai hari ini dipasang pagar seng memanjang.

Dan pagar seng itu juga akan dipasang di sekitar jembatan yang hendak dibongkar.

Pemasangan pagar seng itu untuk mengurangi rasa penasaran pengguna saat melintas yang akan menyebabkan kemacetan di jalan nasional Plaosan Babat.

Baca juga: Kisah Anak Petani di Lamongan Sukses Jadi YouTuber, Dulu Ngojek Kini Bisa Kuliah dari Hasil Konten

"Kan pengguna jalan itu akan penasaran jika melihat sesuatu yang tak biasanya, Nah, saat itu pengemudi pasti mengurangi kecepatannya, bahkan berhenti untuk mencari tahu, sampai ada yang selfie. Dampaknya macet, " kata Aristianto.

Pagar yang dipasang memanjang  di atas median jalan itu juga untuk melindungi keselamatan  para pekerja. 

Menurut Aristianto, seperti informasi  yang ia dapatkan dari Pengawas Lapangan BBPJN VIII, Setyo Hari Santoso, bahwa jembatan tersebut akan dibongkar untuk mengganti semua girder yang membentang di dua jalan utara median.

Baca juga: Hendak Beli Obat, Warga Lamongan Malah Bernasib Tragis, Percikan Api Muncul di Motor

"Girdernya anjlok semua. Dan tidak mungkin dilakukan dengan hanya menambal di bagian permukaan jembatan yang ambles," ungkapnya.

Penggarapan Jembatan Plaosan ini estimasinya akan selesai pada 10 Desember 2022.

Jadi, sebelum Natal dan Tahun Baru (Nataru) sudah bisa difungsikan.

Ditambahkan, sejak diketahui Jembatan Plaosan ambles, pihaknya telah menempatkan anggota Lantas untuk standby di lokasi mengatur kendaraan.

Personil yang dilibatkan, dari Polres dan anggota Polsek Babat. Anggota bertugas  dengan bergantian.

"Kita ada 24 jam penuh sampai pembangunan jembatan selesai nanti, " katanya.

Aristianto mengimbau, pada para pengguna jalan untuk mengedepankan kesadaran tidak saling mendahului.

Apalagi  Jembatan Plaosan yang ambles itu jaraknya tidak jauh dari pertigaan Depot Mira, tempat pertemuan kendaraan dari Tuban-Babat. 

Artinya, jika ada yang main serobot untuk mendahului, dipastikan arus Lalin akan macet. 

Sedang di timur jembatan ada Pasar Agrobis.

Jadi, kata Aristianto, masih ada banyak yang jadi pemicu kemacetan.

Diketahui, Jembatan Plaosan ambles  bagian tengah diantara dua ruas jalan bagian utara median jalan.

Jembatan ambles diketahui pada Jumat (7/11/2022) dini hari.

Pengawas Lapangan BBPJN VIII mendapati bahwa jembatan ambles itu dibarengi dengan anjloknya semua bentangan girder di jembatan. 

Skenario awal hanya akan ditambal aspal dan dipasang plat besi di permukaan jembatan yang ambles.

Namun kajian teknis harus dilakukan pembongkaran untuk mengganti semua girdernya. 

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved