Berita Jatim
Lirikan ACS ke AH saat Konferensi Pers Kasus Video Wanita Berkebaya Merah, Jadi Kode Tertentu?
Penampilan si pemeran wanita berkebaya merah dalam video dewasa berdurasi 16 menit yang viral di TikTok dan Twitter, belakangan ini, bikin 'salfok'
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Januar
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA-Penampilan si pemeran wanita berkebaya merah dalam video dewasa berdurasi 16 menit yang viral di TikTok dan Twitter, belakangan ini, bikin 'salfok' (salah fokus) saat dihadapkan ke publik, dalam konferensi pers kasus, di Mapolda Jatim, Selasa (8/11/2022).
Kedua pergelangan tangannya terpaksa berdempetan karena diborgol plastik dan mengenakan kaus Tahanan Mapolda Jatim, berwarna oranye.
Wanita kelahiran Malang, berinisial AH itu, tampil cukup eksentrik.
Selain karena model rambut pendek diatas bahu berponi. Warna rambut pirang kecokelatan yang dipilihnya itu, tampaknya juga menjadi alasan.
Langkah kakinya mantap, saat berjalan kaki dari Gedung Ditreskrimsus Mapolda Jatim, menuju ke Gedung Bidang Humas.
Namun sorot matanya terus saja terpaku ke arah bawah, seperti sengaja menghindari sorotan lensa kamera awak media yang berjejal di depannya.
Dicecar pertanyaan bertubi-tubi oleh para awak media silih berganti. Perempuan bercelana pendek itu, tetap saja tak bergeming. Ia memilih bungkam atas cecaran pertanyaan awak media, selama menjalani sesi konferensi pers, pada Selasa (8/11/2022) siang tadi.
Apalagi, saat poni kedua sisi rambutnya bak tudung menutupi kedua pipinya, yang tertutup masker berwarna biru muda itu. Raut muka AH yang pada beberapa momen tampak gelap itu, seperti menambah kemuraman ekpresi dirinya.
Sikap bungkam juga ditunjukkan serupa oleh ACS, inisial dari si pemeran pria dalam video dewasa berkebaya merah yang viral tersebut.
Baca juga: Terungkap Latar Belakang Pemeran Pria Video Dewasa Kebaya Merah, Punya Kemampuan Khusus
Pria berkaca mata dengan tinggi tubuh sekitar 170 cm itu, tampak berjalan membuntut di belakang AH, meskipun sesekali berjalan bersebelahan terutama saat langkah kaki mereka tidak didesak kerumunan awak media yang haus akan momen 'eye cathing' yang haram hukumnya, untuk tak diabadikan dalam bentuk video atau foto.
Namun, sepanjang pengamatan TribunJatim.com, terhadap perilaku dan gerak-gerik ACS selama berjalan dari Gedung Ditreskrimsus hingga memasuki Ruang Konferensi Pers di Gedung Humas Mapolda Jatim.
Sesekali ACS yang mengenakan masker berwarna sama seperti AH itu, melirik singkat ke arah wajah AH. Pria berkacamata yang juga menjadi pemilik sebuah EO di kawasan Tambaksari, Surabaya, itu seperti hendak memastikan kondisi sang pasangan.
Perhatian kecil yang ditunjukkan oleh ACS kepada AH itu terjadi, saat keduanya berjalan di sisi utara Gedung Humas, sebelum memasuki pintu samping gedung tersebut.
Bahkan, perilaku yang sama; melirik ke arah wajah AH, terhitung berkali-kali dilakukan oleh ACS saat dirinya dihadapkan di dinding sisi belakang kursi dan meja narasumber, di dalam ruang konferensi pers Gedung Humas Mapolda Jatim.