Satu Keluarga Tewas di Jakarta Barat
Terungkap Pekerjaan Anggota Keluarga yang Tewas di Kalideres, Kerabat Merasa Aneh, 'Suka Ngasih Dia'
Kerabat mengungkap pekerjaan pasangan suami istri dari keluarga yang tewas dengan perut kosong di Perumahan Citra Garden 1 Extension, Kalideres.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Sudarma Adi
"Yang saya tahu, ibunya (Margaretha) dulu jualan kue. Bapaknya (Rudyanto) bekerja di kantoran,"
"Tapi anaknya (Dian) saya enggak tahu kerjanya apa," ujar Handoyo.
Baca juga: 1 Kejanggalan Dalam Rumah 1 Keluarga Tewas di Kalideres, Sengaja Tidak Diisi? Polisi: Kosong
Sementara itu Handoyo mengaku tak mengetahui bagaimana kondisi kakak iparnya tersebut saat ini.
Pasalnya Handoyo dan Ris terakhir berkomunikasi 5 tahun yang lalu.
Apa yang mereka ketahui tentang kondisi perekonomian Margaretha itu adalah informasi masa lalu yang mungkin saja bisa berubah.
Untuk itu Handoyo dan Ris tak tahu secara pasti bagaimana kondisi perekonomian mereka saat ini.
Di sisi lain, tetangga satu keluarga tewas di Kalideres, Calvin (29), mengatakan sempat mencium aroma tak sedap seperti bau bangkai sejak beberapa bulan yang lalu.
Ia memperkirakan bau tersebut tercium sejak bulan Maret.
Ia menduga awalnya bau tersebut berasal dari bangkai tikus.
Namun, Calvin dan ibunya, Tio tak menemukan asal bau tersebut.
"Apa yang kita rasakan iya (bau dari bulan Maret) tapi waktu itu kan saya bisa aja mengiranya bau bangkai tikus," katanya kepada wartawan di Perumahan Citra Garden Satu Extension, Kalideres, Jakarta Barat, pada Minggu (13/11/2022).
Ia bahkan sempat menyuruh tukang untuk mengecek lokasi.
Baca juga: Bukan Kelaparan, 1 Keluarga Tewas di Kalideres Disebut Punya Aset Miliaran, Rumah Ada Kulkas 4 Pintu
Asal bau tersebut tak kunjung ditemukan.
"Bau itu sempat hilang. Makanya kita udah enggak pernah mempermasalahkan lagi dong," tambahnya.
Bau itu terkadang menghilang terkadang muncul.