Anak Lahir, Wanita Belitung Ditalak Cerai Suami Polisi, Sempat Diminta Gugurkan Janin Pakai Ragi

TRIBUNJATIM.COM - Seorang wanita asal Belitung mengaku begitu pilu setelah mengenal seorang oknum polisi.

Oknum polisi ini sempat mengajak Mawar (bukan nama sebenarnya) untuk datang ke rumah dan makan malam.

Di saat itulah terjadi kehamilan yang dialami oleh Mawar.

Setelah mengetahui dirinya hamil anak sang oknum polisi, ia minta dinikahi.

Pernikahan yang terjadi secara siri tersebut malah berakhir sangat tragis.

Setelah melahirkan sang anak, wanita asal Belitung itu langsung mendapat perlakuan tak menyenangkan.

Pupus sudah harapan Mawar (bukan nama sebenarnya) untuk dinikahi seorang polisi kandas setelah wanita ditalak atas pernikahan siri pada Februari 2021 lalu.

Hanya dukungan keluarga membuat wanita berumur 25 tahun itu bisa tegar dan membesarkan putrinya yang telah berusia dua tahun tanpa suami.

Saat ini Mawar masih menunggu keputusan sidang etik atas laporannya kepada propam Polres Belitung dan Polda Kepulauan Babel.

"Harapannya pemberhentian dengan tidak hormat (PTDH).

Baca juga: Pengakuan Wanita di Video Dewasa Oknum Polisi Bogor: Itu di Kantor, Kapolres Kuak Fakta di Baliknya

Kalau anak tetap akan aku tanggung, aku salah harusnya aku tidak begini," ujarnya sembari mengusap mata dikutip Tribun Jatim dari posbelitung.co pada Kamis (1/12/2022).

Mawar menceritakan kejadian yang saat ini disesalinya.

Mawar mengungkap apa yang terjadi dengannya saat baru saja mengenal oknum tersebut.

Menurut wanita muda itu semua berawal dari pertemuan dan ajakan oknum polisi tersebut ke rumah dan makan malam.

Awalnya Mawar memang sudah mengenal oknum polisi tersebut .