Pembunuhan Brigadir J
Putri Candrawathi Sempat Naik Darah Suami Lapor Kapolri, Hasil Lie Detector Ferdy Sambo Tidak Jujur
Ternyata Putri Candrawathi sempat naik darah atau ngamuk saat tahu suaminya lapor Kapolri seusai Brigadir J dihabisi nyawanya.
Penulis: Ignatia | Editor: Sudarma Adi
Emosi Putri meledak tahu ada skenario itu.
Ferdy Sambo menjelaskan skenario tewasnya Brigadir J yakni adanya tembak-menembak antara Yosua dan Bharada E karena diawali adanya peristiwa pelecehan seksual kepada Putri.
Sambo juga menjelaskan kepada sang istri bahwa ia telah menyampaikan skenario tersebut kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Mengutip dari Kompas.com, mendengar hal itu Putri Candrawathi marah.
Baca juga: Ferdy Sambo Ngotot Putri Candrawathi Dirudapaksa Brigadir J, Bantah Selingkuh: Bharada E Ngarang
Putri Candrawathi naik darah saat tahu atasan suaminya, Kapolri Listyo Sigit sendiri tahu soal apa yang terjadi di rumah mereka dan ajudannya.
“Istri saya marah Yang Mulia."
"Istri saya menyampaikan 'dari awal saya enggak mau ini diketahui orang peristiwa di Magelang, kenapa kamu libatkan saya?” kata Ferdy Sambo menirukan percakapan dengan istrinya.
Baca juga: Kemarahan Ferdy Sambo Imbas Bharada E Kuak Sosok Wanita Lain, Tuduh Ada Perintah, Jangan Libatkan
Dalam keterangannya, Ferdy Sambo saat itu sempat keceplosan soal pengakuan yang menyatakan tidak menembak Brigadir J.
Kebohongan Ferdy Sambo seperti nyaris ketahuan karena cecaran dari JPU.

Di hadapan majelis hakim, Ferdy Sambo diduga sempat keceplosan soal penembakan Brigadir J. Seperti apa?
Ferdy Sambo diduga keceplosan saat ditanya jaksa penuntut umum (JPU) terkait barang bukti senjata api yang disita dalam kasus pembunuhan Brigadir J atau Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat.
Saat menjawab pertanyaan jaksa penuntut umum, diduga Ferdy Sambo tak sadar menyebut telah menembak ke punggung Yosua.
Hal itu terjadi saat Ferdy Sambo menjadi saksi terdakwa Bharada E, Bripka Ricky Rizal, dan Kuat Maruf di sidang Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (7/12/2022).
Jaksa meminta izin mengonfirmasi barang bukti seperti senjata api yang disita dalam kasus ini.
Satu per satu senjata ditunjukkan jaksa ke Ferdy Sambo.
Baca juga: Sebelum Dibohongi Ferdy Sambo, Hendra Kurniawan Pakai Private Jet ke Jambi, Perintah Suami PC Tegas