Pembunuhan Brigadir J
Putri Candrawathi Sempat Naik Darah Suami Lapor Kapolri, Hasil Lie Detector Ferdy Sambo Tidak Jujur
Ternyata Putri Candrawathi sempat naik darah atau ngamuk saat tahu suaminya lapor Kapolri seusai Brigadir J dihabisi nyawanya.
Penulis: Ignatia | Editor: Sudarma Adi
Di antaranya senjata laras panjang steyr yang biasa dipakai para ajudan saat mengawal Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.
Menurut Ferdy Sambo, senjata itu melekat pada semua ajudannya.
Setelah itu, jaksa menunjukkan pistol glock dan menanyakan ke Sambo pemilik pistol tersebut.
"Ini yang saya serahkan di tanggal 10 ke eliezer, begitu (Eliezer) diamankan di Mako saya ambil kembali," kata Ferdy Sambo dikutip dari video yang diunggah kanal youtube Metro TV.

Setelah itu jaksa memperlihatkan sebuah pistol ke Ferdy Sambo.
"Apakah ini yang saudara tembakkan ke...," tanya jaksa yang langsung dipotong pertanyaan olekh Ferdy Sambo.
"HS ya?," tanya Sambo.
"HS," jawab jaksa.
"Yang saudara tembakkan..
yang saudara bilang ambil dari..," tanya jaksa lagi namun belum selesai langsung dipotong Sambo.
Baca juga: Akhirnya Kuat Maruf Akui Dirinya Berbohong karena Disuruh Ferdy Sambo: Tiarap, Disindir Hakim
"Tembak ke," sahut Ferdy Sambo.
"Punggung?," tanya jaksa dan langsung disahut kembali Ferdy Sambo.
"Yosua," sahut Ferdy Sambo.
Saat momen ini terjadi, banyak yang tidak menyadari tentang keceplosan Ferdy Sambo.
Namun, setelah video beredar, banyak yang menyadari tentang keceplosan Ferdy Sambo ini.