Toko Reparasi HP di Surabaya Diacak-acak Maling, Ponsel Baru hingga CCTV Digasak, Kerugian Rp55 Juta

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Tony Hermawan

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Adit pagi itu sekira pukul 06.30, sudah tiba di toko reparasi handphone yang terletak di Semolowaru Tengah No 27, Surabaya, untuk bekerja.

Senin (19/12), pagi itu dia datang lebih awal ketimbang teman-temannya memang karena kebetulan kena tugas piket membuka toko.

Namun, betapa kagetnya, saat itu, ia melihat pintu harmonika toko dalam keadaan sudah tidak tergembok.

Adit langsung bergegas masuk ke dalam toko.

Kondisi toko saat itu sudah acak-acakan.

Kardus handphone, kartu perdana, dan belbagai soft case handphone berserakan di lantai.

Baca juga: Maling Jebol Tembok Toko di Banyuwangi, Kuras Rokok dan Minyak, Sempat Nikmati Minuman saat Beraksi

Adit kemudian langsung menelepon atasannya, Henok Erwin.

Dia meminta pengawasnya segera datang ke toko.

Adit bilang kalau toko dalam keadaan gawat.

"Aku minta Pak Henok segera datang. Toko kebobolan. Dua laptop yang buat kami kerja hilang," katanya.

Sekira 20 menit kemudian Henok datang.

Wahyu kemudian telepon juragannya, Wahyu, setelah memastikan toko itu positif diobok-obok maling.

Kemudian, Wahyu dan Henok memeriksa barang-barang yang hilang. 

Barang yang hilang cukup lumayan banyak.

Baca juga: Berkunjung ke Kosan Teman di Wonokromo Surabaya, Motor Pemuda Tuban Ini Digondol Komplotan Maling

Yakni 12 handphone seri terbaru, yang mana satu di antaranya merupakan milik customer.

Lalu 3 buah laptop dan 200 kartu perdana nomor-nomor cantik.

"Kalau dihitung-hitung si bos mengalami kerugian hampir Rp55 juta," kata Henok.

Pukul 08.00, Wahyu, pemilik toko servis datang.

Dia tidak banyak tanya.

Pegawainya langsung kembali menutup toko lalu melaporkan perampokan tersebut ke Polsek Sukolilo.

Siti Kholifah salah seorang tetangga, sebelum kabar perampokan ini menyeruak, sempat mendengar suara gaduh dari sekitar sebelah rumahnya.

Ia saat itu sempat menerka-nerka dengan adiknya terkait sumber suara itu.

Baca juga: Rumah Kosong Ditinggal Pemilik Nonton Jaranan, Maling di Banyuwangi Kepergok Keluar dari Jendela

Namun, ketika ia menengok bangunan di sebelah rumahnya kondisinya gelap.

Situasi jalan pun sama sekali tidak ada orang lewat.

"Suaranya gradak-gradak gitu. Tapi pas aku tengok gak ada orang," ujarnya.

Polisi kini tengah menyelidiki kasus ini.

Ada kesimpulan pelaku saat beraksi mencoba menghilangkan jejak.

Sebab, kamera CCTV dan alat recordernya ikut digasak.

Namun, polisi tak kehilangan akal.

Polisi kini menyelidiki identitas pelaku dengan mengamankan sidik jari yang menempel di tempat kejadian perkara (TKP). 

"Sedang kami dalami secara maksimal," pungkas Kapolsek Sukolilo, Kompol M Soleh.

Baca juga: Kepergok Curi Motor Pedagang Nasi Jagung, Maling di Jember Mau Kabur Akhirnya Dikepung Warga

Berita Surabaya lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com