Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Probolinggo

TV Analog Dimatikan, Warga Probolinggo Keliling Berburu STB: Anak Merengek Minta Nonton TV

Ratusan warga Kota Probolinggo mulai menyerbu toko elektronik untuk membeli set top box (STB). 

Penulis: Danendra Kusuma | Editor: Ndaru Wijayanto
TRIBUNJATIM.COM/Danendra Kusuma
Warga Kota Probolinggo menyerbu salah satu toko elektronik untuk membeli STB, Rabu (21/12/2022). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Danendra Kusuma

TRIBUNJATIM.COM, PROBOLINGGO - Ratusan warga Kota Probolinggo mulai menyerbu toko elektronik untuk membeli set top box (STB). 

Pemilik toko pun ketiban rejeki nomplok karena persentase penjualan STB meningkat drastis. 

Bahkan, sejumlah toko elektronik yang menjual STB kewalahan memenuhi permintaan warga. 

Seorang warga, Triana mengatakan dirinya membeli STB lantaran siaran TV analog telah dimatikan. 

Seperti diketahui, siaran TV analog sebagian wilayah di Jawa Timur, termasuk Kota Probolinggo, dimatikan sejak Rabu (21/12/2022) pukul 00.00 WIB. 

"TV saya sudah tidak ada gambar atau siarannya. Hal itu seiring siaran TV analog dimatikan. Anak saya merengek ingin menonton TV, saya pun pergi ke toko elektronik untuk membeli STB," katanya. 

Baca juga: Pembeli Beralih ke TV Digital, Harga Set Top Box di Toko Elektronik Lamongan Meroket

Triana agak sedikit berupaya keras untuk mendapatkan STB. Sebab, STB di beberapa toko elektronik ludes terjual. 

Dia harus berkeliling mencari toko elektronik lain yang stok STB-nya masih melimpah. 

"Akhirnya, saya bisa mendapatkan STB di Toko Elektronik Rajawali, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo. Untuk mendapatkan STB saya harus mengantre dulu karena banyak warga yang membeli STB," ungkapnya. 

Pemilik Toko Elektronik Rajawali, Hartono Kencono menyebut, tingkat kunjungan toko didominasi oleh pembeli STB, persentasenya 90 persen. 

Selaras dengan itu, Penjualan STB meningkat hingga 100 persen hingga kewalahan memenuhi permintaan pembeli. 

"Yang diburu warga STB buatan pabrikan China seharga Rp 150 ribu. Tidak sampai 3 jam ludes terjual," pungkasnya

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved