Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Kecelakaan

Detik-detik Pencari Cacing Sungai Tewas karena Kecelakaan di Surabaya, Bermula Ingin Dahului

Akhirnya terungkap kronologi lengkap kecelakaan yang menewaskan pemotor Slamet Riadi (45) warga Nganjuk, pencari cacing di sungai

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Januar
Istimewa/ TribunJatim.com
Saat petugas gabungan BPBD dan TGC mengevakuasi jenazah Slamet pemotor Suzuki Shogun yang tewas terlibat kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Pagesangan, Pagesangan, Jambangan, Surabaya 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA- Akhirnya terungkap kronologi lengkap kecelakaan yang menewaskan pemotor Slamet Riadi (45) warga Nganjuk, pencari cacing di sungai, saat melintas di Jalan Raya Pagesangan No 45, Pagesangan, Jambangan, Surabaya, pada Rabu (28/12/2022) pagi.

Kanit Laka Satlantas Polrestabes Surabaya Iptu Suryadi menerangkan, Slamet yang mengendarai motor Suzuki Shogun bernopol W-6461-WZ melaju dari arah selatan kawasan Jalan Bebekan, Sidoarjo, menuju ke utara kawasan Jalan Raya Pagesangan, Surabaya.

Setibanya di depan bangunan yang difungsikan warung beralamat Jalan Raya Pagesangan No 43, pemotor Suzuki Shogun bermaksud bermanuver mendahului mobil yang melaju searah dengan kendaraannya.

Upaya manuver tersebut, membuat motor yang dikendarai Slamet memakan haluan ruas jalan dari arah berlawanan.

Diduga, pemotor Suzuki Shogun tidak memilik ruang gerak dan haluan yang cukup saat berupaya bermanuver mendahului mobil di depannya.

Tak pelak, pemotor Suzuki Shogun menghantam pemotor lain, yang melaju dari arah berlawanan di depannya.

Pemotor itu, Muarip (48) warga Krembangan, Surabaya, yang mengendarai motor Honda Spacy bernopol L-6558-YB.

"Motor Suzuki nopol W-6461-WZ berjalan dari arah selatan ke utara pada saat mendahului kendaraan lain, tidak mempunyai ruang gerak yang cukup sehingga terjadi laka lantas dengan motor Honda nopol L-6558-YB yang berjalan dari arah utara ke selatan," ujarnya saat dihubungi awak media, Rabu (27/12/2022).

Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan menggali keterangan para saksi.

Suryadi menduga, insiden kecelakaan tersebut karena faktor manusia yang kurang waspada dalam berkendara.

"Penyebab kecelakaan, faktor manusia, kurang hati-hati dalam berkendara," pungkasnya.

Sementara itu, Plt Kepala BPBD Kota Surabaya Hidayat Syah mengatakan, kedua orang korban yang terlibat kecelakaan lalu lintas, mendapat penanganan medis pertama di lokasi dari Tim Gerak Cepat (TGC) Selatan, BPBD Kota Surabaya, serta Posko Terpadu Selatan.

Setelah dilakukan pengecekan medis. Pengendara motor Suzuki Shogun dinyatakan meninggal dunia, karena luka benturan pada tubuh bagian atasnya.

Sehingga jenazahnya langsung dibawa menggunakan kantung jenazah untuk dievakuasi ke kamar mayat RS Bhayangkara Surabaya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved