Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Kondisi Terkini Wabup Kaur Bengkulu 2 Jari Hancur Gegara Ledakan Kembang Api, Para Pejabat Berlarian

Inilah kondisi terkini Wabup Kaur Bengkulu yang dua buah jarinya hancur gegara ledakan kembang api di malam tahun baru.

Penulis: Ignatia | Editor: Arie Noer Rachmawati
Tribun Bengkulu
Kondisi terkini Wabup Kaur Bengkulu yang dua jarinya putus akibat kembang api meledak, Senin (2/1/2023). 

"Untuk kondisi pak Wabup nanti updatenya disampaikan. Sekarang lagi menjalani operasi, mohon doanya," ungkap Kepala Diskominfo SP Kaur, M. Jarnawi M.Pd dilansir dari Tribun Bengkulu, (1/1/2023).

Wabup alami jari putus karena ledakan kembang api
Wabup alami jari putus karena ledakan kembang api (Tribun Wow)

Dalam informasi yang beredar, Herlian Muchrim mengalami luka bakar dan cedera yang cukup serius.

Terlihat dari foto-foto yang beredar, Herlian Muchrim tampak lemas tertidur di ranjang rumah sakit.

Kondisi sang Wabup melemah lantaran jari-jarinya putus akibat insiden ledakan kembang api.

Ledakan karena kembang api memang sering terjadi di beberapa momen.

Dulu terparah pernah terjadi nyaris menewaskan anak sembilan tahun di Ponorogo, Jawa Timur.

Baca juga: Nasib Pilu Bocah di Kediri, Kena Letusan saat Lihat Orang Nyalakan Petasan, Polisi Ungkap Fakta

Momen nyalakan kembang api dan petasan itu terjadi saat Lebaran 2022.

DAM, bocah berusia 9 tahun warga Kecamatan Kandat, Kabupaten Kediri mengalami luka bakar di tangan kanan akibat terkena letusan petasan, Minggu (24/4/2022).

Kejadian yang menimpa DAM sempat viral di media sosial karena rekaman videonya berjudul Tragedi Jalan Kromosari menyebar luas di masyarakat.

Karena korban yang tangannya terluka parah tidak memperlihatkan ekspresi menangis dan sempat menuntun sepedanya.

Sedangkan masyarakat yang menyaksikan luka di tangan kanannya banyak yang tidak tega. Korban selanjutnya ditolong masyarakat dibawa ke rumah sakit.

Baca juga: Akhirnya Terungkap Penyebab Kebakaran di Wahana Kora-kora di Tuban, Bermula dari Handuk

Akibat luka-lukanya di tangan kanannya, Dzakyya saat ini mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Simpang Lima Gumul (RS SLG).

Dijelaskan Kapolsek Ngadiluwih, peristiwa itu bermula saat korban pada Minggu (24/4/2022) pagi keluar rumah naik sepeda angin tanpa pamit kedua orangtuanya.

Korban keluar bersama teman-temannya sampai di Jalan Kromosari, Desa Banjarejo, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri.

Kapolsek Ngadiluwih AKP Iwan Setyo Budhi menjelaskan, saat berada di lokasi kejadian korban ini berhenti melihat ada orang sedang menyulut petasan.

Ilustrasi petasan
Ilustrasi petasan ()
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved