Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Jangan Rebahan Terus! 4 Pekerjaan Ini Bakal Tergantikan oleh Chat GPT, Fresh Graduate Bisa Bersaing?

Di luar seruan akan kecanggihan dan beragam kegunaan, jenis pekerjaan apa saja yang bisa digantikan oleh AI di masa depan oleh Chat GPT.

|
Editor: Elma Gloria Stevani
Rawpixel/Teddy
Inilah 4 pekerjaan yang bakal digantikan oleh Chat GPT. 

Ada yang bilang tidak karena mesin tidak bisa sepenuhnya meniru kreativitas manusia dalam menyusun kata-kata.

Namun, tidak menutup kemungkinan bahwa pekerjaan yang membutuhkan pengetikan yang lama akan digantikan oleh Chat GPT di masa mendatang.

Karena salah satu keunggulan Chat GPT adalah pengeditan dan pembuatan konten secara otomatis. .

Kecerdasan yang tertanam pada Chat GPT memungkinkan platform untuk mempelajari teks yang ada dan menggunakannya untuk membuat teks baru sesuai dengan subjek dan gaya bercerita yang diinginkan oleh pengguna.

Ini adalah berbagai jenis pekerjaan yang suatu saat dapat digantikan oleh mesin pintar seperti Chat GPT.

Semakin tidak membutuhkan kreatifitas, maka karya tersebut berpotensi tergantikan.

 
Bakal Jadi Pesaing Chat GPT, Google Siapkan Aplikasi Bard

Melesatnya popularitas Chat GPT dari OpenAI, mendorong CEO Alphabet Sundar Pichai untuk meluncurkan mesin pencarian atau chatbot yang ditenagai teknologi artificial intelligence (AI) pada layanan Google.

Lewat blog pribadinya, Sundar mengatakan perusahaan Google kini tengah merilis layanan chatbot AI bernama Bard.

Mirip seperti pesaingnya Chat GPT, layanan Bard dibuat dengan memanfaatkan data dari Google untuk mempermudah proses interaksi dengan pengguna. 

Namun dalam pembuatannya Brad mengusung banyak teknologi AI seri LaMDA (Language Model for Dialogue Applications).

Kelebihan ini membuat aplikasi Bard lebih akurat dalam memberikan informasi terkait bentuk, tempat dan waktu.

Bard juga diklaim memiliki database yang lebih besar ketimbang ChatGPT, lantaran Brad mengusung banyak kecanggihan teknologi AI diantaranya seperti PaLM, image generator Imagen, dan kreator musik MusicLM.

"Bard berupaya menggabungkan luasnya pengetahuan dunia dengan kekuatan, kecerdasan, dan kreativitas dari large language models kami. (Alat) ini mengambil informasi dari web untuk menyediakan respons segar dan berkualitas tinggi," kata Pichai dalam postingan blog-nya.

Meski dukungan AI untuk mesin pencari ini terlihat lebih kompleks, namun berkat penyematan tersebut mendorong layanan mesin pencarian Brad untuk dapat menjawab perintah serta melakukan tugas-tugas seperti mengerjakan soal ujian, menghasilkan artikel, esai, hingga lelucon.

Hingga sejauh ini Google belum mengungkap lebih banyak informasi terkait Bard, namun melansir dari Bloomberg teknologi itu akan segera dirilis dalam acara Google Presents yang rencananya digelar pada 8 Februari 2023 di Paris, Perancis.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved