Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Kecelakaan

Niat Pulang Kampung Bersama, Pria di Probolinggo Saksikan Teman Tersambar Kereta Api: Ban Selip

Niat pulang kampung bersama, pria di Probolinggo malah saksikan temannya tersambar kereta api. Sebut ban selip dan mesin motor mati.

Penulis: Danendra Kusuma | Editor: Dwi Prastika
Tribun Jatim Network/Danendra Kusuma
Pemotor tewas tertabrak KA Tawang Alun saat menyeberang di perlintasan kereta api sebidang tanpa palang pintu di Desa Tambakrejo, Kecamatan Tongas, Probolinggo, Rabu (22/3/2023). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Danendra Kusuma

TRIBUNJATIM.COM, PROBOLINGGO - Terjadi kecelakaan maut di Probolinggo yang melibatkan kereta api dan sepeda motor.

Seorang pemotor berinisial MA (22), warga Dusun Sumuran, Desa Tanjung Rejo, Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo, tewas tertabrak Kereta Api (KA) Tawang Alun relasi Malang-Banyuwangi. 

Kecelakaan maut itu terjadi di perlintasan kereta api sebidang tanpa palang pintu di Desa Tambakrejo, Kecamatan Tongas, Rabu (22/3/2023) sekitar pukul 19.45 WIB. 

Korban sempat berupaya menghindari tabrakan dengan mendorong mundur motornya, Honda Scoopy putih Nopol N 6937 QJ, namun gagal. 

Ban motornya selip di rel kereta api.

Ditambah lagi jarak kereta api dengan korban sudah terlampau dekat. 

Saksi sekaligus rekan korban, Saiful Anam (20) mengatakan, kecelakaan bermula ketika dia bersama korban hendak pulang ke rumah naik motor beriringan. 

Saiful dan korban pulang kampung lantaran Kamis (23/3/2023) adalah libur kerja awal puasa. 

MA merupakan buruh pabrik rokok di Surabaya.

Sedangkan Saiful bekerja di perusahaan yang berlokasi di Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan

"Saya dan MA janjian bertemu di wilayah Bangil. Saya dan MA emang niatnya pulang ke rumah bersama-sama naik motor beriringan. Saya dan MA tinggal di satu dusun (Dusun Sumuran)," katanya. 

Saat naik motor beriringan, posisi Saiful berada di bekalang korban.

Kemudian, setibanya di perlintasan kereta api sebidang tanpa palang pintu di Desa Tambakrejo, MA langsung menyeberang dari arah utara ke selatan tanpa memperhatikan kondisi sekitar. 

Baca juga: Hasil Olah TKP Kecelakaan Maut di Probolinggo Kereta Vs Pickup yang Tewaskan Pasutri dan Buruh Tani

Di saat bersamaan, muncul KA Tawang Alun dari barat ke timur.

Petaka pun datang menghampiri MA. 

"Posisi roda depan motor korban sudah berada di rel kereta api. Korban sempat menoleh ke arah barat usai mendengar klakson kereta. Menyadari ada kereta, dia lantas berupaya mendorong motornya ke belakang," paparnya.

"Motor MA tidak bergerak karena bannya selip. Kendati begitu MA tak beranjak. Dia tetap berada di atas motornya. MA pun tersambar kereta. Saya tidak bisa menolongnya karena kejadian kecelakaan sangat cepat," tambahnya. 

Sementara itu, Kapolsek Tongas, AKP Mugi menyebut, berdasarkan keterangan saksi, jarak antara motor korban dengan KA Tawang Alun sekitar 5 meter. 

Karena jarak yang begitu dekat membuat korban tidak bisa menghindar. 

Baca juga: Pria di Blitar Tewas Tertabrak Kereta Barang, Tubuh Terpental, Diduga Alami Gangguan Pendengaran

Mesin motor korban juga langsung berhenti mendadak.

Selain itu, kala peristiwa kecelakaan terjadi, penjaga perlintasan sebidang tanpa palang pintu tengah menjalankan ibadah salat tarawih. 

"Korban bersama motornya tertabrak kereta. Motor korban terseret sejauh 5 meter hingga ringsek. Korban meninggal dunia di lokasi kejadian," pungkasnya.

Jasad korban saat ini sudah dievakuasi ke Kamar Jenazah RSUD Tongas, Kabupaten Probolinggo.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved