Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Entertainment

Cerita Anak Ustaz Kondang Tak Ikut Salat Jenazah Sang Ayah, Tidak Menangis: Masjid Istiqlal Full

Anak ustaz kondang Ustaz Jefri Al Buchori tak nangis dan salat jenazah saat ayahnya meninggal dunia. 'Masjid Istiqlal aja full'.

Editor: Hefty Suud
Kolase Istimewa/TribunJatim.com
Anak ustaz kondang ungkap akasannya tak nangis hingga tak ikut salat jenazah saat ayahnya meninggal dunia. 

TRIBUNJATIM.COM - Menjadi anak ustaz kondang, Abidzar Al Ghifari kerap jadi sorotan.  

Penampilan Abidzar Al Ghifari yang dinilai sangar, kerap dikritik 'tak mencerminkan anak ustaz' oleh warganet alias netizen. 

Sepeninggal sang ayah, Ustaz Jefri Al Buchori, Abidzar Al Ghifari kerap dituntut publik melanjutkan jejak sebagai pendakwah. 

Namun Abdizar, sapaan akrab Abidzar Al Ghifari punya alasan belum meneruskan jejak sang ayah.

Abidzar pun baru-baru ini mengungkap perasaannya saat Ustaz Jefri Al Buchori meninggal dunia.

Rupanya, Abidzar tak nangis hingga tak ikut salat jenazah.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

Saat itu, Abidzar yang masih berusia 12 tahun, baru menyadari betapa besar nama ayahnya.

"Gue tahu setelah merasakan dampaknya (nama besar Uje), umur 12, setelah bokap meninggal," kata Abidzar dikutip oleh tribuntrends.com dari YouTube Curhat Bang Denny Sumargo.

Kesadaran itu muncul setelah melihat banyak orang mengantarkan jenazah ayahnya.

"Gue ngerasanya setelah gue di ambulans, pas lagi iring-iringan jenazah bokap, itu banyak banget yang anter," ujar Abidzar.

"Itu pertama kali gue ngerasa, ternyata timbal balik apa yang bokap gue sampaiin ke orang-orang ternyata manfaatnya segininya," sambungnya.

Baca juga: Fakta Unik Abidzar Al Ghifari, Terkuak soal Kebiasaan Tak Pernah Senyum Lebar, Nggak Bisa Hilang

Baca juga: Abidzar Pasrah Penampilannya Dikritik Tak Cerminkan Anak Pendakwah, Putra Uje: Risih Sih Pasti

Begitu banyaknya orang yang datang untuk melakukan shalat jenazah saat itu bahkan membuat Abidzar tak bisa ikut melaksanakan shalat jenazah.

"Masjid Istiqlal aja full, dan gue enggak kedapetan shalat jenazah," ucap Abidzar.

Rasa takjub atas banyaknya orang berdatangan mengantar jenazah ayahnya itu juga membuat Abidzar tak bisa menangis.

"Bahkan gue sampai enggak nangisin bokap gue lagi di ambulans, saking amaze sama sekitar gue," kata Abidzar.

"Orang-orang jalan di samping ambulans, bahkan lari, meskipun dempet-dempetan sama motor, mereka enggak peduli sama sekali," imbuhnya.

Abidzar Al-Ghifari memutuskan bekerja hingga berhenti sekolah yakni untuk membangun rumah tahfidz untuk anak yatim yang kini dalam proses pembangunan.
Abidzar Al-Ghifari memutuskan bekerja hingga berhenti sekolah yakni untuk membangun rumah tahfidz untuk anak yatim yang kini dalam proses pembangunan. (Instagram/abidzar73)

Alasan Abidzar Al Ghifari Belum Ikuti Jejak Ustad Jefri Al Buchori Jadi Pendakwah

Abidzar Al Ghifari mengatakan bahwa ia sendiri punya alasan belum meneruskan jejak sang ayah.

"Bokap gue enggak akan tergantikan, meskipun gue sendiri atau misal adik gue yang bakal ngegantiin bokap gue, bokap gue enggak bakal tergantikan," ujar Abidzar Al Ghifari, Kamis (10/3/2022) seperti dikutip dari laman kompas.com.

Abidzar lantas meyakinkan bahwa ia bakal menjadi penerus ayahnya sebagai pendakwah suatu saat nanti.

"Gue meneruskan bokap gua, akan. Tapi, untuk saat ini gue masih meneruskan untuk bidang seni," kata Abidzar.

"Karena untuk bidang dakwah menyebarkan ajaran agama itu sangat sensitif. Kalau, misalkan kita salah sedikit orang malah bilang ya salah alur. Makanya gue banyak belajar dulu, puas-puasin yang gue ingin," ujarnya lagi.

Baca juga: Abidzar Al Ghifari Cuek Dihujat karena Umrah Pakai Celana Jeans, Anak Uje Tak Merasa Salah: Kondisi

Lebih lanjut, Abidzar berujar akan menjadi pendakwah apabila sudah waktunya.

"Di saat ada waktunya, gue akan ikutin," ucap Abidzar Al Ghifari.

Abidzar menambahkan, ia tidak mau nama besar ayahnya jadi jelek karena dirinya yang belum mampu.

Oleh karenanya, Abidzar menegaskan bahwa mengikuti jejak sang ayah adalah sebuah tanggung jawab yang besar.

Sosok dan biodata Abidzar Al Ghifari

Abidzar Al Ghifari memiliki nama lengkap Mohammad Abidzar Al Ghifari, lahir di Jakarta pada 13 April 2001, kini usianya 21 tahun. 

Abidzar memiliki satu orang kakak bernama Adiba Khanza Az-Zahra dan dua orang adik bernama Alya Azuhro dan Attaya Bilal Rizkillah.

Putra mendiang Ustadz Jefri Al-Buchori ini pernah menempuh pendidikan di SMP Insan Cendekia Madani, namun ia tidak melanjutkan pendidikannya dan berhenti sekolah di jenjang kelas 2 SMA.

Hal itu dikarenakan Abidzar ingin membantu perekonomian keluarga.

Baca juga: Abidzar Al Ghifari Ngaku Berat Jadi Anak Uje, Penampilan Nyentrik Dicibir, Anak Umi Pipik: Gak Bisa

Baca juga: Nasib Abidzar Anak Uje, Berubah Kini Putus Sekolah Demi Cari Uang, Umi Pipik Nangis Nelangsa: Niat

Abidzar memulai kariernya di dunia hiburan Tanah Air lewat grup vokal The Oncom’s pada tahun 2014.

The Oncom's adalah boyband Indonesia yang beranggotakan Kafka, Andika, Ramadhan, Reza, dan juga Abidzar Al Ghifari.

Grup vokal The Oncom’s berhasil mengeluarkan album dan beberapa single, bahkan salah satu single-nya yang cukup terkenal adalah Indah Pada Waktunya dan Sahabat Sejati.

Sebelum terjun ke dunia tarik suara, Abidzar ternyata sudah lebih dulu mencoba dunia akting, pada 2013 ia debut lewat sinetron 'Kami Rindu Ayah'.

Anak ustaz kondang ungkap akasannya tak nangis hingga tak ikut salat jenazah saat ayahnya meninggal dunia.
Anak ustaz kondang ungkap akasannya tak nangis hingga tak ikut salat jenazah saat ayahnya meninggal dunia. (Kolase Istimewa/TribunJatim.com)

Meski sudah terjun ke dunia hiburan sejak tahun 2013, namun nama Abidzar baru dikenal luas oleh publik usai dirinya membintangi film yang berjudul Ada Cinta Di SMA pada 2016.

Dalam film tersebut Abidzar memerankan karakter sebagai Ernest.

Lantaran memiliki bakat dalam berakting, bernyanyi, serta parasnya yang tampan, nama Abidzar mulai populer di telinga masyarakat.

Kini Abidzar telah membintangi banyak judul film, serial web, hingga sinetron TV.

Ia semakin eksis dalam pertelevisian Indonesia dan beradu peran dengan Febby Rastanty dan Verrel Bramasta dalam sinetron dengan judul Cinta Anak Muda.

Abidzar juga tampil dalam serial terbaru Vidio.com yang berjudul Cool Boy vs Cool Girl. Dalam serial tersebut Abidzar beradu akting dengan Natasha Wilona.

Terbaru, Abidzar kembali dipercaya untuk membintangi film Balada Si Roy, film ini diadaptasi dari novel karya Gol A Gong yang disutradarai oleh Fajar Nugros.

Dalam film ini, Abidzar didapuk menjadi pemeran utama, yakni sebagai Roy.

Bukan tanpa alasan, Fajar Nugros sang sutradara memilih aktor muda Abidzar Al Ghifari lantaran dianggap sangat pas sebagai karakter Roy yang iconic.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com

Berita Seleb dan Berita Jatim lainnya

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved