Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Ramadan 2023

BACAAN Sujud Sahwi dan Tata Cara Melakukannya Menurut Sunnah Serta Para Ulama

Sujud sahwi adalah sujud yang dilaksanakan ketika seseorang lupa atau ragu-ragu berapa jumlah rakaat yang sedang dikerjakannya. 

pexels.com/Michael Burrows
Ilustrasi sujud. Sujud sahwi adalah sujud yang dilaksanakan ketika seseorang lupa atau ragu-ragu berapa jumlah rakaat yang sedang dikerjakannya.  

TRIBUNJATIM.COM - Sujud sahwi adalah sujud yang dilaksanakan ketika seseorang lupa atau ragu-ragu berapa jumlah rakaat yang sedang dikerjakannya. 

Dalam salah satu riwayat, dijelaskan Rasulullah SAW pernah tidak melakukan tarsyahud awal dan kemudian melakukan sujud sahwi.

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah melaksanakan shalat Zhuhur namun tidak melakukan duduk (tasyahud awal). Setelah beliau menyempurnakan shalatnya, beliau sujud dua kali, dan beliau bertakbir pada setiap akan sujud dalam posisi duduk sebelum. Beliau lakukan seperti ini sebelum salam. Maka orang-orang mengikuti sujud bersama beliau sebagai ganti yang terlupa dari duduk (tasyahud awal).” (HR. Bukhari no. 1224 dan Muslim no. 570)

Selain itu, sujud sahwi juga dilakukan ketika seseorang lupa sunnah abad dalam salat.

Baca juga: Tata Cara Melaksanakan Itikaf di Masjid pada Malam Ganjil 23 Ramadan, Disertai Waktu dan Durasinya

Ada dua cara sujud sahwi yang bisa dilakukan tergantung kondisi orang yang salat.

Pertama, ketika sedang salat dan kemudian ingat kesalahannya dalam salat (sebelum salam ingat kesalahannya), maka sujud sahwi dilakukan sebelum salam.

Kondisi kedua, ketika sudah selesai salat (sudah salam), kemudian ada yang mengingatkan tentang kesalahannya dalam sholat, maka sebaiknya langsung berdiri menambah rakaat yang kurang (jika rakaatnya kurang).

Kemudian melakukan sujud sahwi.

Sujud sahwi dilaksanakan dengan dengan dua kali sujud dan ditutup dengan salam.

Baca juga: BACAAN Niat Zakat Fitrah untuk Anak Perempuan dan Laki-laki, Perhatikan Hukum Waktu Membayarnya

Bacaan Sujud Sahwi

Selama ini banyak yang memberi tuntunan tentang bacaan sujud sahwi sebagai berikut:

سُبْحَانَ مَنْ لَا يَنَامُ وَلَا يَسْهُو

Subhana man laa yanaamu wa laa yas-huw

Artinya:

Maha Suci Dzat yang tidak mungkin tidur dan lupa.

Baca juga: BACAAN Doa Sesudah Salat Gerhana Matahari, Fenomena Langit yang Bakal Terjadi 20 April 2023

Tata Cara Sujud Sahwi

Sejumlah hadits dan para ulama bersepakat, bahwa sujud sahwi dilakukan sebanyak dua kali sebelum salam seberapapun kesalahan dalam salatnya.

Sujud sahwi menurut Sunnah dilakukan di dalam salam.

Berikut tata cara melakukan sujud sahwi, yaitu:

1. Didahului dengan takbir

Sebagian ulama berpendapat, wajib untuk mengucap takbir sebelum mengerjakan sujud sahwi yang dilakukan sebelum atau setelah memberi salam.

Hal ini pun disebut dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari, Muslim, dan Abu Hurairah.

“Beliau (Nabi) shalat dua rakaat kemudian memberi salam kemudian bertakbir lalu sujud seperti sujud biasa atau lebih lama. Kemudian beliau mengangkat kepalanya lalu bertakbir kemudian meletakkan kepalanya lalu bertakbir lalu sujud seperti sujudnya yang biasa atau lebih panjang. Kemudian beliau mengangkat kepalanya dan bertakbir.” (HR.Imam Bukhari, Muslim dan Abu Hurairah).

2. Dilakukan seperti sujud biasa

Sujud sahwi dilakukan sesuai dengan adab sujud biasa artinya sujud dengan tujuh anggota tubuh (kening, kedua telapak tangan, kedua lutut dan kedua ujung kaki).

Kemudian menjauhkan kedua lengan dari kedua lambung, menjauhkan perut dari kedua paha, merenggangkan kedua lutut.

Pada saat akan melakukan sujud sahwi, maka bisa membaca:

 “Subhana man laa yanaamu wa laa yas huw”

Yang artinya:

“Maha Suci Dzat yang tidak mungkin tidur dan lupa.”

Baca juga: BACAAN Doa Nabi Yusuf Agar Segera Mendapatkan Jodoh, Bisa Diamalkan Sehari-hari di Bulan Ramadan

3. Apabila lupa, dianjurkan untuk mengulang kembali

Menurut Syekh Abdullah Bafadal, cara sujud sahwi dilakukan dengan melakukan dua kali sujud sebelum salam.

Bila seseorang lupa melakukan sujud sahwi, maka dianjurkan untuk masuk kembali ke dalam salat dan melakukan sujud sahwi.

Sujud sahwi meski banyak (yang dilupakan dalam sholat) tetap dua sujud seperti sujud shalat.

Tempat sujud sahwi adalah waktu antara tasyahud akhir dan salam.

Kesunnahan sujud sahwi luput sebab salam secara sengaja, demikian juga luput jika lupa tetapi jeda setelah salam terlalu lama.

Berita seputar Ramadan 2023 lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved