Berita Viral
Nasib Warga Tegal Tiba-tiba Nomor HP Penuh Pesan Aduan PDAM Yogyakarta, Stres : Ditelpon Waktu Sahur
Begini nasib warga Tegal yang tiba-tiba menerima penuh pesan aduan PDAM Yogyakarta setelah nomor ponselnya disebarkan.
Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Seorang warga Tegal Jawa Tengah tiba-tiba mendapat musibah hingga akhirnya mengalami stress.
Pasalnya, ponselnya tiba-tiba mendapatkan berbagai pesan aduan yang cukup mengganggu.
Bahkan, Aduan-aduan kasar ke PDAM tersebut ia dapatkan bahkan ketika sedang melakukan sahur.
Akibat hal tersebut, warga Tegal Jawa Tengah itu sampai stress.
Bagaimana cerita selengkapnya?
Rosvitarini warga Kelurahan Pekaulaman, Tegal, Jawa Tengah, tak menyangka nomor ponselnya tiba-tiba jadi nomor customer service Perumda PDAM Tirtamarta, Yogyakarta.
Rosvitarini begitu kaget ketika saat sahur mendapati ponselnya malah ditelpon oleh orang tak dikenal.
Masih mending jika nada saat bicara lembut, Rosvitarini malah mendapat berbagai aduan ketus dari orang tak dikenal.
Karena nomor ponselnya tiba-tiba berubah jadi nomor customer service Perumda PDAM Tirtamarta Yogyakarta.
Akibatnya, ponsel Rosvitarini kebanjiran panggilan masuk dari nomor tak dikenal hingga pesan yang berisi aduan.
Baca juga: Pedagang Kelontong Sial Setelah 5 Tahun Mandi Kembang, Uang Rp4,2 M Hasil Keringat Ludes, Salah Kira
"Info gangguan, Senin-Jumat (10-14 April 2023). Lalu ada nomor layanan keluhan dan pengaduan pelanggan. Itu pakai nomor saya. Berbeda satu digit di belakang. Tak hanya di medsos, flyer itu ternyata dibagikan ke tingkat RT di Yogyakarta," katanya, Kamis (13/4/2023), dikutip Tribun Jatim dari Kompas.com
Rosvitarini mengaku sampai stress karena hal ini.
Pasalnya, para penelpon misterius itu menganggu tak kenal waktu.
"Stres saya, aktivitas saya sangat terganggu. Sampai-sampai mau tidur handphone harus saya non-aktifkan agar tidak ada yang menelepon," keluhnya.

Dirinya juga telah menyampaikan hal itu kepada PDAM Tirtamarta .
Setelah ditanggapi, nomor aduan sudah diganti namun Rozvita masih tetap menerima telepon aduan.
"Setelah komplain pihak PDAM sudah diganti nomornya. Tapi tetap sampai siang tadi aku masih menerima pesan aduan pelanggan PDAM warga Yogyakarta," kata Rosvita kepada Kompas.com, Kamis (13/4/2023).
Menurutnya, panggilan masuk dari pelanggan PDAM Yogyakarta itu tidak terbendung hingga Rabu (12/4/2023) siang.
Ponselnya terus berdering karena setiap 10 menit silih berganti nomor baru melakukan panggilan masuk.
Baca juga: Jasad Bayi Ditemukan di Tumpukan Sampah Sungai Bedadung Jember, Diduga Meninggal Satu Minggu Lalu
Mirisnya, ada yang menghubungi pukul 00.00 WIB dan waktu sahur sekira pukul 03.00 WIB.
Pekerjaaan terganggu Rozvita yang juga merupakan jurnalis di Tegal itu mengaku pekerjaanya turut terganggu dengan kejadian itu.
Saat ini dirinya terpaksa mematikan telepon pada jam-jam tertentu agar tidak ada panggilan masuk ke ponselnya.
"Sudah dicoba untuk dialihkan setiap ada telepon. Disetting biar tidak ada panggilan. Tetapi beralih ke WA. Akhirnya saya matikan sementara, meskipun sangat mengganggu aktivitas kerja," pungkas Rosvita.

Baru-baru ini aksi yang sedang viral juga terungkap, seorang pelaku yang mengganti QRIS di Masjid-masjid dengan nomor rekeningnya.
Tindakan pria tersebut pun dicurigai menjadi modus baru penipuan lewat infaq dengan mengganti stiker barcode QRIS.
Pengurus Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) pun mewaspadai modus baru penipuan ini.
Lantas seperti apa yang terjadi?
Baca juga: Warga Heran Rumah Mewah di Duren Sawit Selalu Sepi Ternyata Isi 20 WNA Penipu, Kaget Gang Diserbu
Memang tak bisa dipungkiri, perkembangan teknologi membawa dampak positif dan negatif di berbagai aspek, termasuk dalam menyalurkan sedekah.
Yakni lewat kehadiran teknologi QRIS, membuat banyak orang mudah dalam bertransaksi tanpa menggunakan uang cash.
Termasuk dalam urusan bersedekah atau berinfaq.
QRIS mempermudah masyarakat untuk mengirim sejumlah uang atau membayar tanpa pakai uang cash.
QRIS kemudian diadaptasi di berbagai tempat, termasuk masjid, untuk menampung dana masyarakat.
Termasuk untuk bersedekah ke kotak amal masjid secara online.
Namun sayang, seorang oknum tak bertanggung jawab menyalahgunakan fungsi QRIS.
Alih-alih berinfaq untuk masjid, seorang pria malah bak mencari untung dengan adanya QRIS.
Pria tersebut tersebut kepergok CCTV mengganti barcode QRIS yang lama dengan stiker QRIS yang ia bawa.
Dengan begitu, uang yang dikirim oleh orang yang bersedekah akan otomatis masuk ke dalam rekening pelaku.
Ya, dengan penggantian barcode Qris kotak amal, otomatis transfer uang infaq dari jamaah atau umat seketika masuk rekening pelaku.
Itulah yang membuat DKM dan umat Islam wajib wajib memahami modus baru penipuan lewat kotak amal masjid yang sedang ramai dibahas di medsos.
Hal itu seperti terlihat dari unggahan di akun @redasamudera.id, Senin (10/4/2023).
Seorang oknum tak bertanggung jawab terciduk menjalankan aksinya di Masjid Nurul Iman Blok M Square, Jakarta Selatan, lt 7.
Setelah melancarkan aksi, oknum tersebut melanjutkan aksinya di Masjid Kalibata Jakarta.
Saat berada di Masjid Nurul Iman, oknum naik perlahan ke lantai atas menuju sejumlah kotak amal.
Kemudian pria dengan baju hem warna gelap dan berkacamata tersebut menempelkan sejumlah barcode QRIS di atas kotak amal masjid.
Ia menempelkannya di bagian atas kotak sehingga mudah untuk dilihat para jemaah.
Setelah semuanya tertempel, oknum tersebut kemudian pergi.
Baca juga: Video TKW Ditagih Denda Rp9 Juta usai Beli Gamis Rp200 Ribu Viral, Pihak Bea Cukai: Penipuan
Unggahan @redasamudera.id ini kemudian menuai berbagai respons netizen.
Banyak netizen yang tak habis fikir dengan tindakan oknum tersebut.
dilalubiss: pak tolong segera di tangkep,dia sudah banyak menipu org..saya salah satu korban dan banyak lagi,dulu dia bisnis properti tp nyatanya rumahnya tidak di bangun2.
adeerr: Sy cek di qris ternyata seniat itu dia nama rekeningnya juga restorasi masjid tapi lokasi di medan. Tapi dia nyebar stiker di jaksel..
gabonrangga: Tinggal scan aja a.n siapa ? Pakai akun bank apa ? Laporkan aja ke polisi tindak penipuan
syatibee: Haduh rapih orang nya, seperti terpelajar
ibnu.sanen: The real gaya elit ekonomi sulit.

Berita viral lainnya
warga Tegal Jawa Tengah
Aduan-aduan kasar ke PDAM
Rosvitarini
nomor customer service Perumda PDAM Tirtamarta Yog
ponsel Rosvitarini
Rosvitarini mengaku sampai stress
PDAM Tirtamarta
jurnalis di Tegal
Dewan Kemakmuran Masjid
QRIS
customer service
aduan pelanggan PDAM
TribunJatim.com
Tribun Jatim
Wali Kota Sebut Anaknya ke Sekolah Diantar, Kelakuan Bawa Mobil Parkir di Lapangan Dibongkar Teman |
![]() |
---|
Sebut Tempat Gibran Tuntut Ilmu Tidak Setara SMA/SMK, Said Didu Pastikan UTS Insearch Hanya Bimbel |
![]() |
---|
Penjelasan Kades usai MBG Hasil Usaha Adiknya Dikritik Pelit karena Porsi Secuil: Untuk PAUD |
![]() |
---|
Tangis Keluarga Korban Tabrak Lari Minta Keadilan Harus Ngemis, Pelaku Cuma Dituntut 1,5 Tahun |
![]() |
---|
Sosok Said Kepsek Antar Jemput 32 Siswa Pakai Tossa Tiap Hari, Nangis Tetap Ditunggu Meski Terlambat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.