Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Kilas Balik

Saat Indonesia Hampir Jadi Pemicu Perang Dunia III, Ribuan Pasukan Inggris Sudah Dikerahkan

Inilah kisah saat Indonesia pernah hampir jadi pemicu Perang Dunia III. Saat itu ribuan pasukan asing sudah dikerahkan.

Editor: Januar
Moh Habib Asyhad via Intisari
Presiden Soekarno saat memeriksa pasukan 

TRIBUNJATIM.COM- Inilah kisah saat Indonesia pernah hampir jadi pemicu Perang Dunia III.

Saat itu ribuan pasukan asing sudah dikerahkan.

Indonesia memang tak pernah terlibat dengan Perang Dunia II.

Namun, sebuah catatan sejarah mengatakan bahwa Indonesia ternyata pernah nyaris dimulai dari Indonesia.

Hal ini terjadi pada saat pemerintahan Presiden Soekarno tepatnya, pasca Indonesia merdeka.

Jika Perang Dunia II telah membunuh ribuan orang dan menyebabkan malapetakan besar.

Perang Dunia III adalah sebuah skenario yang selalu menakutkan bagi umat manusia.

Bayangkan saja, jika negara-negara besar dengan senjata nuklir saling berperang, maka bumi bisa hancur dalam sekejap.

Beginilah awal mula Kisah perang Dunia III nyaris dimulai pasa masa Presiden Soekarno.

Sejarah mencatat bahwa pada tahun 1964/1965, Bung Karno menggelorakan semangat revolusioner bangsa Indonesia untuk menghadapi Malaysia yang dianggap sebagai boneka Inggris.

Konfrontasi ini dikenal dengan nama operasi Ganyang Malaysia.

Baca juga: Sepak Terjang Pasukan Harimau Penjaga Terakhir Soekarno, Belanda Keder, Setara Kopassus?

Tujuannya adalah untuk membatalkan pembentukan Federasi Malaysia yang meliputi Malaya, Singapura, Sarawak dan Sabah.

Operasi Ganyang Malaysia dilakukan dengan cara melakukan infiltrasi militer dan gerilya ke wilayah Malaysia, terutama di Serawak.

Aksi ini tentu saja menimbulkan reaksi keras dari negara-negara persemakmuran Inggris yang menjadi sekutu Malaysia, seperti Australia, Inggris, Selandia Baru dan India.

Mereka menurunkan ribuan pasukan untuk membantu Malaysia melawan Indonesia.

Sumber: Intisari
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved