Berita Viral
Kisah Ayah Rela Naik Motor saat Jam 2 Pagi Demi Anaknya yang di Penjara, 10 Tahun Dijalani
Inilah kisah mengharukan yang dilakukan seorang ayah. Demi anaknya yang berada di penjara, sang ayah rela naik motor jam 2 pagi.
TRIBUNJATIM.COM- Inilah kisah mengharukan yang dilakukan seorang ayah.
Demi anaknya yang berada di penjara, sang ayah rela naik motor jam 2 pagi.
Semua itu sudah berjalan selama 10 tahun.
Simak kisah lengkapnya di sini!
Kasih sayang orang tua kepada anaknya tidak perlu diragukan lagi.
Berbagai cara dilakukan orang tua untuk membuat anaknya merasa bahagia dan disayangi.
Seperti yang dilakukan oleh seorang ayah asal Malaysia ini.
Meski usianya sudah 67 tahun, namun dia masih sanggup mengendarai sepeda motor demi menemui anaknya.
Ayah yang rela naik motor ke Singapura tersebut adalah Cheong Kah Pin.
Seperti apa kisah selengkapnya?
Sudah 10 tahun, Cheong Kah Pin memutuskan rutin naik motor dari Malaysia ke Singapura demi menemui putra sulungnya.
Putra sulungnya mendekam di penjara dengan hukuman seumur hidup.
Baca juga: Napi Tewas Mendadak di Sel Penjara, Tim Forensik Ungkap Fakta, Ternyata Dimakan Kasur Hidup-hidup
Cheong Kah Pin belakangan menjadi sorotan di beberapa media televisi karena tekadnya yang amat besar ini.
Kisah Cheong Kah Pin menaiki sepeda motor demi menemui anaknya di Singapura ini viral.
Seperti dikutip TribunStyle.com dari Kompas.com, Cheong Kah Pin selalu jalan berangkat dari rumahnya jam 2 pagi.
Ada alasan untuk itu.
Cheong Kah Pin selama sepuluh tahun terakhir selalu mengendarai sepeda motor ke Singapura jam 2 pagi untuk menjenguk anaknya di penjara.
Perjalanan Cheong dilakukan dua kali sebulan dari Johor, Malaysia.
Setelah sampai Singapura dia menunggu di depan penjara dulu selama beberapa jam sebelum waktu berkunjung dibuka.
Karena terlalu rutin berkunjung, dia sampai hafal semua perubahan di daerah tersebut selama sepuluh tahun terakhir.
Dalam video yang diunggah 8world News pada Sabtu (22/4/2023), Cheong mengungkapkan bahwa dia memilih pergi sendirian jam 2 pagi agar bisa berkendara perlahan karena lebih aman.
Oleh karena sudah tua, Cheong takut akan menabrak orang lain atau ditabrak.
Ia pun menunjukkan tempat di depan penjara yang selalu diduduki sambil menunggu sampai jam 8 pagi untuk bisa menjenguk anak sulungnya, Cheong Chun Yin .
“Aku merindukannya (anakku) dan melihatnya langsung adalah yang kuinginkan.
Aku tak peduli menunggu berapa lama. Aku senang selama aku bisa melihatnya…”
Cheong Chun Yin saat ini menjalani hukuman penjara seumur hidup di Singapura sejak 2008 karena membawa heroin.
Chun Yin berusia 24 tahun saat ditangkap.
Ia mengaku disuruh membawa emas batangan untuk bosnya yang ternyata berisi narkoba di dalam bungkusan itu.
Anak Cheong Kah Pin membantah mengetahui Cheong Chun Yin membawa narkoba dan terus mempertahankan alibinya sampai sekarang.
Dia kemudian dinyatakan bersalah dan dijatuhi hukuman mati, tetapi pada 2015 dikurangi menjadi penjara seumur hidup dan 15 cambukan.
Cheong merasa sangat terpukul ketika mengetahui kesulitan putranya.
Dia sampai menjual tiga rumahnya untuk mendapatkan cukup uang guna menyewa pengacara dan menyelamatkan Chun Yin.
“Apa pun yang dia (anakku) lakukan, bisnis atau hal lain, dia percaya orang lain tanpa keraguan.
Dia mempercayai pihak lain dan tidak memeriksa… Sekarang dia yang menanggungnya.”
Ada secercah harapan bagi ayah dan anak itu untuk bersatu kembali.
Pada 2028 Chun Yin berkesempatan memperoleh remisi dari Kementerian Dalam Negeri Singapura, karena ia telah menjalani hukuman 20 tahun penjara saat itu dan akan ditinjau kembali hukumannya.
Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com dengan judul Jenguk Anak di Penjara, Ayah Naik Motor Jam 2 Pagi dari Malaysia ke Singapura, 10 Tahun Dijalani
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
Kisah mengharukan
ayah rela naik motor jam 2 pagi
Malaysia
Singapura
mendekam di penjara
Tribun Jatim
TribunJatim.com
berita viral terkini
2 Jam Prabowo dan Jokowi Bertemu, Menhan Sjafrie Singgung Isi Pertemuan |
![]() |
---|
Nasib Artis Residivis Pembunuhan, Keluar Penjara 14 Tahun Kini Ganti Nama dan Pekerjaannya Berubah |
![]() |
---|
Ingat Aipda Robig? Polisi yang Tembak Mati Siswa SMK Masih Terima Gaji Meski sudah Dipecat |
![]() |
---|
KontraS Soroti Fungsi TNI Terlibat dalam Program MBG, Minta Tidak Melupakan Tugas yang Sebenarnya |
![]() |
---|
Yai Mim Tak Terima Disebut Lecehkan 4 Kali, Sebut Sahara Sengaja Kunci Pintu hingga Naik Atas Rumah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.