Anak Girang Beli Cincin Rp 2000 di Sekolah, Ibu Ketakutan Tahu itu Emas Murni: Tak Ingat Penjualnya

TRIBUNJATIM.COM - Seorang ibu syok tahu anaknya beli cincin emas Rp 2000.

Fakta tentang cincin itu membuat ibu di China tersebut kaget bukan main.

Bagaimana kronologinya?

Dan seperti apa nasib cincin emas tersebut?

Baru-baru seorang anak tak sengaja membeli cincin emas di pameran sekolah hanya dengan 1 yuan (sekitar Rp 2 ribu).

Putra Hu berusia 9 tahun, yang tinggal di Kota Xi'an, Provinsi Shaanxi, China, menghadiri pameran sekolah dasar.

Pameran diadakan dalam waktu setengah hari.

Yang di mana siswa dapat membawa banyak barang menarik dan menarik untuk dibeli, dijual, dan ditukar satu sama lain.

Baca juga: Sosok Haji Lady Mudik Pakai Perhiasan Emas 3 Kg Total Rp405 Juta, Gaya Disorot Petugas Pelabuhan

Setelah kembali dari pekan raya, putra Nyonya Ho itu memberi tahu bahwa dia telah membeli cincin emas yang sangat indah hanya dengan 1 yuan.

Namun, saat itu, Nyonya Ho sedang sibuk memasak, jadi dia tidak terlalu memperhatikan. 

Ia kemudian memberi tahu putranya bahwa dia akan menontonnya nanti.

Setelah beberapa saat, ketika pekerjaan rumah selesai, Nyonya Ho kembali melihat cincin yang dibelikan putranya.

Sekilas, cincin itu terlihat seperti cincin mainan.

Akan tetapi ketika Nyonya Ho mengambilnya, dia menyadari bahwa itu cukup berat.

Belum lagi, Nyonya Ho juga menemukan bahwa bagian dalam cincin itu terukir angka 999.

Baca juga: Inspirasi Perhiasan Berlian Jadi Kado Valentine, Beri Kesan Mewah untuk yang Tersayang

Angka ini mewakili kemurnian emas hingga 99,9 persen.

Dari segi nilai, cincin tersebut memiliki harga yang amat mahal.

Dengan detail tersebut, Ms. Ho yakin bahwa cincin ini adalah emas asli, bukan palsu atau mainan anak-anak.

Ketika dia mendengar bahwa putranya membeli cincin ini hanya dengan 1 yuan, ibu Ho khawatir.

Sebab, dia mengira bahwa anak yang menjual cincin itu kepada putranya mungkin telah menjual cincin itu tanpa memberi tahu keluarga.

Ibu Ho bermaksud untuk mengembalikan cincin itu kepada anak yang menjualnya, tetapi sayangnya putranya tidak dapat mengingat dari teman mana dia membelinya.

"Putra saya tidak ingat dari teman mana dia membelinya. Saya khawatir orang tua anak itu juga tidak mengetahuinya," ujar Nyonya Ho, dikutip TribunJatim.com dari TribunStyle.

Ibu Ho juga dengan cepat menghubungi wali kelas anaknya untuk meminta bantuan dengan anak yang lain, namun tetap tidak ada informasi.

Oleh karena itu, Ibu Ho membagikan cerita ini di jejaring sosial media.

Ia berharap orang tua dari anak pemilik cincin akan mengenali cincin tersebut dan menghubunginya untuk mendapatkannya kembali.

Baca juga: Tangis Nenek di Pamekasan Dirampok, Dimasukkan ke Mobil Lalu Dibuang ke Jalan, Perhiasan Dijarah

Netizen China meninggalkan banyak komentar lucu tentang cerita ini:

"Bocah ini benar-benar memiliki mata, pada usia 9 tahun dia sudah memiliki penjualan abad ini."

"Jika dijual, cincin ini akan menjadi sejuta kali lebih menguntungkan. Saya pikir anak laki-laki ini harus mengikuti bisnisnya."

"Saya teringat kisah seorang anak laki-laki yang mengambil cincin emas ibunya dan memberikannya kepada teman sekelasnya"

Pria Pamer Emas 3 Kg saat Mudik

Pria bernama Haji Lady ini menjadi sorotan ketika mudik. 

Ia memakai emas seberat 3 kilogram. 

Gaya Haji Lady yang mudik pakai perhiasan emas 3 kg seharga total Rp 405 juta itu disorot petugas pelabuhan.

Petugas otoritas pelabuhan pun hanya geleng-geleng melihatnya.

Baca juga: Depaul Buka Gerai Baru di Surabaya, Usung Konsep Desain Perhiasan dan Toko untuk Anak Muda

Jika sebagian pemudik takut jika membawa barang berharga pulang ke kampung, berbeda dengan Haji Lady.

Haji Lady justru menggunakan perhiasan emas yang sangat mencolok di Pelabuhan Nusantara Kota Parepare, Sulawesi Selatan.

Haji Lady terlihat memakai kaca mata berlapis emas seharga Rp5 juta.

Ia juga mengenakan kalung emas senilai Rp 50 juta, gelang emas harga Rp 250 juta, dan tiga cincin emas seharga Rp 100 juta.

"Kaca mata harga Rp5 juta, kalung Rp50 juta, gelang Rp250 juta dan tiga cincin seharga Rp100 juta," kata Haji Lady, dilansir dari Kompas.com.

Saat itu ia menunggu keberangkatan kapal ke Kalimantan, di terminal Pelabuhan Nusantara Kota Parepare, Sulawesi Selatan, pada Rabu (12/4/2023).

Haji Lady tak sedikit pun takut mengenakan pershiasan emas yang mencolok di tubuhnya.

Walaupun gelombang penumpang arus mudik dari Malaysia dan Kalimantan terus terjadi.

"Saya bepergian selalu mengenakan perhaiasan emas di badan seberat tiga kilogram, bahkan lebih."

"Ini saya tidak pakai semua, karena tidak pas dengan baju yang saya kenakan," terang Haji Lady.

Haji Lady ternyata adalah seorang pengusaha butik dari Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.

Ia mengaku seorang pengusaha butik terkenal di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.

Baca juga: Tak Semua Tahu, Pengemis di Bogor Ternyata Punya Harta Melimpah, Ada Cek Rp 1,3 M

Butiknya tersebar di berabagai daerah di Kabupaten Bone dan sejumlah daerah lainya di Sulawesi Selatan.

Kal ini ia hendak ke Nunukan Utara.

Haji Lady mengaku akan mengunjungi butiknya di sana.

"Saya juga membuka cabang butik pengantin di Nunukan, Kalimantan Utara."

"Selain itu sebagian butik saya buka di sejumlah daerah di Samarinda," kata Haji Lady.

Petugas otoritas pelabuhan pun hanya geleng-geleng kepala melihat gaya Haji Lady.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com