Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Madura

Kades di Bangkalan Diteror saat ke Lokasi Pengajian, Pintu Mobil Bolong, Sempat Dikira Bekas Peluru

Satreskrim Polres Bangkalan melakukan serangkaian penyelidikan terkait dugaan peristiwa penembakan terhadap mobil Toyota Avanza berwarna putih.

Penulis: Ahmad Faisol | Editor: Ndaru Wijayanto
tribunjatim.com/ahmad faisol
Satreskrim Polres Bangkalan melakukan serangkaian penyelidikan terkait dugaan peristiwa penembakan terhadap mobil Toyota Avanza berwarna putih. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Ahmad Faisol

TRIBUNJATIM.COM, BANGKALAN – Satreskrim Polres Bangkalan melakukan serangkaian penyelidikan terkait dugaan peristiwa penembakan terhadap mobil Toyota Avanza berwarna putih.

Hasilnya, polisi memastikan bahwa lobang pada pintu depan mobil sisi kanan itu bukanlah diakibatkan oleh peluru dari senjata api (senpi).

Kepastian tersebut disampaikan Kasatreskrim Polres Bangkalan, AKP Bangkit Dananjaya usai pihaknya menerima hasil analisis dari Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jatim, Rabu (3/5/2023).

“Pada hari ini kami juga periksakan mobil yang bersangkutan ke Labfor Polda Jatim. Hasil awal dari pemeriksaan menunjukkan bahwa lobang atau robekan pada pintu mobil tersebut bukanlah hasil dari tembakan,” ungkap Bangkit.

Seperti diketahui, pengemudi mobil Avanza bernopol L 1042 XI, yakni Suki (25), warga Desa Kelbung, Kecamatan Galis terpaksa menghentikan laju mobilnya saat melintasi jalur menurun di Jalan Dusun/Desa Kelbung, Kecamatan Galis, Jumat (28/4/2023) sekitar pukul 22.30 WIB.

Tidak hanya Suki, Kades Kelbung, Syaifuddin (27) yang duduk di belakang kursi kemudi juga turun usai mereka mendengar suara letusan mirip bunyi letupan senpi.

Merasa terancam, Syaifuddin melaporkan peristiwa tersebut ke Polres Bangkalan.

Baca juga: Hendak ke Lokasi Pengajian, Kades di Bangkalan Diteror saat Bersama Keluarga, Pintu Mobil Bolong

Baca juga: Berawal dari Cekcok, Pemuda di Probolinggo Ayunkan Celurit, 2 Orang Terluka Usai Ladeni Duel

“(Lobang) itu sudah dicek, baik dari segi dimensi maupun material atau bahan kimia yang kemungkinan muncul pada sebuah bekas tembakan. Lobang pada pintu mobil itu memiliki panjang 3 CM, lebar 2,5 CM, dan diagonal 3,5 CM,” jelas Bangkit.

Selain melibatkan Labfor Polda Jatim, lanjutnya, Satreskrim Polres Bangkalan juga melakukan serangkaian pemeriksaan terhadap sejumlah saksi termasuk seorang pengendara yang berjalan satu arah dengan mobil yang ditumpangi Kades Kelbung, Syaifuddin.

Bangkit memaparkan, hasil wawancara kepada sejumlah saksi pada saat kejadian, baik yang berada di dalam mobil atau pengendara di belakang mobil.

Baca juga: Sosok Gaguk, Pak Kades yang Didemo Warganya Diminta Jabat 2 Periode, Gayanya Sederhana & Jujur

Kepala Desa Kelbung, Kecamatan Galis, Bangkalan, Syaifuddin (27) menunjukkan lobang di pintu depan sisi kanan mobil ketika ditemui di rumahnya, Perum Pondok Halim II, Kecamatan Burneh, Senin (1/5/2023) menjelang petang
Kepala Desa Kelbung, Kecamatan Galis, Bangkalan, Syaifuddin (27) menunjukkan lobang di pintu depan sisi kanan mobil ketika ditemui di rumahnya, Perum Pondok Halim II, Kecamatan Burneh, Senin (1/5/2023) menjelang petang (tribunjatim.com/ahmad faisol)

 

Hal itu dilakukan sebagai tindak lanjut atas pengaduan dari Kades Kelbung, Syaifuddin yang mengaku bahwa terjadi penembakan terhadap mobilnya.

“Tidak seorang pun menyebutkan melihat orang lain. Mereka tidak melihat seseorang yang berada di lokasi saat waktu kejadian berlangsung, tidak ada orang lain selain mereka,” papar Bangkit.

Ia menambahkan, sebagai penyidik pihaknya akan tetap mendalami kemungkinan terjadi tindak pidana lain seperti pengrusakan atau benturan dengan benda-benda di jalan yang tidak disengaja seperti batu, kayu, atau besi

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved