Berita Viral
Aksi Bejat Pria ke Penumpang Wanita di Bus Terekam, Tangan Celamitan Coba Raba Korban di Kursi Depan
Aksi bejat pria ke penumpang wanita di bus terekam dan viral, tangan celamitan coba raba korban di kursi depan.
Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Wanita pergoki aksi seorang pria yang melakukan pelecehan di bus.
Tampak dalam tangan pelaku celamitan pengin raba-raba dari balik kursi bus.
Wanita yang hampir jadi korban pelecehan itu pun merekam aksi tersebut.
Lantas seperti apa kejadian selengkapnya?
Baca juga: Pelatih Menembak di Malang Diduga Lakukan Pelecehan, Ancam Para Korban agar Tutup Mulut
Melansir TribunStyle.com, peristiwa yang tak mengenakan tersebut dialami saat korban berada di bus.
Ia hampir jadi korban pelecehan, pergoki pria nyaris hampir meraba-raba penumpang wanita tersebut.
Beruntung penumpang wanita tersebut cepat menyadari dan berhasil menghindar dari tangan pria tersebut.
Alhasil pria tersebut cuma bisa meremas kursi.
Kelakuan bejat seorang pria di dalam bus tersebut berhasil terekam kamera hingga viral di media sosial.
Aksi menjijikan yang dilakukan pria tersebut sempat direkam oleh sang korban yang merupakan penumpang wanita.
Video tersebut viral setelah diunggah di akun TikTok miliknya, @sha.aaz.
Dalam video tersebut terlihat seorang pria duduk di sebuah bangku bus.
Namun tangan si pria terlihat sedang meraba-raba kursi penumpang depannya.
Diduga pria tersebut memang sengaja ingin melakukan pelecehan pada penumpang depannya tersebut.
Beruntung penumpang wanita tersebut sadar sebelum terlambat.
Ia yang syok pun langsung menghindar dan segera merekam aksi tak senonoh pria tersebut.
Tampak dalam video, tangan pria tersebut masuk lewat sela kursi di bagian samping.
Awalnya ia mencoba meraba-raba.
Namun pria ini tak sadar jika penumpang wanita yang duduk di kursi tersebut sudah menghindar.
Hingga akhirnya tangan pria itu pun meremas bagian kursi bus.
Sementara itu penumpang wanita tersebut langsung melaporkan tindakan tersebut kepada pemandu bus.
Sontak pemandu bus marah dan menegur pria tersebut.
Pihak bus memperingatkan jika sampai pria tersebut mengulangi lagi, maka akan diproses ke polisi.
"Sudah diberitahu kepada pemandu bus.
Pemandu bus marah lelaki itu dan dah kena teguran kalau terjadi lagi akan dibawa ke kantor polisi," ungkap sang perekam.
Baca juga: Cukur Bulu Pelanggan, Transgender Akui Diterkam dan Alami Pelecehan, Rekaman CCTV Jadi Bukti
Dalam unggahannya, sang penumpang wanita ini juga menitip pesan agar semua wanita berhati-hati saat menaiki bus.
"Lepas ini perempuan harus hati-hati naik bus, kalau naik sendirian jangan lalai.
Manusia macam-macam perangai sekarang," pesan sang pengunggah.
Unggahan wanita ini pun menuai reaksi beragam dari netizen.
Ada yang mengaku pernah menjadi korban kasus serupa.
Mereka pun saling mengingatkan agar para wanita berhati-hati saat naik bus.

Berbicara soal pelecehan seksual, penampakan kuburan perempuan di Pakistan yang dipasang jaring besi jadi sorotan publik.
Meski telah meninggal, para wanita di Pakistan tampaknya masih harus menjaga diri memasang jaring besi.
Alasan pemasangan jaring besi pada kuburan di Pakistan ini pun membuat publik sedih sekaligus marah.
Rupanya hal itu karena kelakuan menjijikan para pria bejat.
Dilansir dari Eva.vn via Grid.ID pada Rabu (3/5/2023), dalam beberapa tahun terakhir, banyak orang tua yang harus memasang jaring besi di kuburan putri merea.
Bukan tanpa alasan, hal ini dilakukan karena tingkat penyerangan seksual terhadap wanita di Pakistan meningkat beberapa tahun terakhir.
Rata-rata setiap dua jam sekali, selalu terjadi pemerkosaan di Pakistan.
Seorang aktivis sosial yang juga penulis buku 'The Curse of God, Why I Left Islam' bernama Harris Sultan mengungkap kondisi para wanita di Pakistan.
"Pakistan telah menciptakan masyarakat yang sangat tertekan secara seksual," tulis Harris Sultan.
"Sehingga orang tua mereka harus mengunci kuburan putri mereka untuk mencegah tubuh mereka diperkosa," sambungnya.
Menurut Daily Mail, banyak keluarga di Pakistan yang mulai menyebarkan jaring besi dan menguncinya di atas kuburan anak putri mereka.
Ternyata kasus pemerkosaan tak hanya menimpa kepada mereka yang hidup saja.
Mayat para perempuan dan anak kecil tak lepas dari sasaran kejahatan ini.
Penguncian kuburan dilakukan untuk melindungi kemurnian tubuh jika para predator seksual ingin memuaskan hasrat mereka dengan tubuh putri mereka.

Sebelumnya pada tahun 2011, seorang pria penjaga makam bernama Muhammad Rizwan yang tinggal di utara Nazimada, Karachi, Pakistan, ditangkap setelah memperkosa sebanyak 48 jenazah wanita.
Pada tahun 2013, jenazah wanita ditemukan keluar dari kuburannya di Kota Gujranwala.
Mayatnya diduga telah menjadi korban dari pelecehan seksual.
Kejadian seperti ini pun terus terjadi, kasus yang terbaru pada tahun 2022 lalu.
Di Desa Chak Kamala, Kota Gujrat, seorang pria menggali tubuh gadis remaja dan memperkosanya hanya setelah beberapa jam dimakamkan.
Terlihat mayat gadis tersebut ditelanjangi dan menunjukkan tanda-tanda diperkosa.
Ryaas Rasyid Soroti Hasil Uji Labfor Ijazah Jokowi Identik: Uang Palsu Juga Identik |
![]() |
---|
Penyebab 1000 Rekam Medis Pasien Jadi Bungkus Gorengan hingga Rumah Sakit Didenda Rp 610 Juta |
![]() |
---|
Tangis Ramisih Tinggal di Kandang Sapi Padahal Anaknya PNS, Setia Menunggu Dijemput: Rindu |
![]() |
---|
Pengendara Motor Ditarik Rp 2 Ribu Jika Ingin Lewat Trotoar di Dekat Gedung DPR RI, Dulu Viral |
![]() |
---|
Apa Saja yang Dipantau Payment ID? Pencatat Riwayat Keuangan Berbasis NIK, Uji Coba 17 Agustus 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.