Berita Viral
Disekap Warganya hingga Dini Hari, Kades Sidokepung Sidoarjo Ungkap Kronologi: Mereka Memaksa
Situasi di Balai Desa Sidokepung Sidoarjo mendadak panas. Sejumlah warga mengepung balai desa, dan menyekap kades.
"Hari ini akan dilaporkan ke Polresta Sidoarjo sama panitia supaya tidak begitu lagi, karena hampir setiap hari mereka mendatangi balai desa," ujar dia.
Kapolsek Buduran Heri Setyo Susanto menyampaikan, pihaknya menyiagakan beberapa petugas kepolisian untuk berjaga di balai desa untuk mengantisipasi kejadian serupa.
"Untuk saat ini ada petugas yang berjaga. Dari kami sekitar empat orang petugas, penyanderan kemarin Alhamdulilah tidak sampai ricuh," tutur dia.
Sebelumnya, Kepala desa (kades) wanita di Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur, digembok warganya di balai desa selama 6 jam.
Hal itu pun viral di media sosial dan ramai menjadi perbincangan.
Penggembokan itu dilakukan oleh warga diduga karena merasa kecewa dengan sang kades.
Kades Sidokepung yang digembok itu adalah Elok Suciati.
Untuk meredam warga dan mengevakuasi kades, polisi pun turun tangan.
Hal itu seperti yang diunggah akun Instagram @viralkak, Kamis (25/5/2023).
Dalam video amatir warga, memperlihatkan rombongan polisi yang diduga datang ke Buduran Sidoarjo untuk mengevakuasi kades wanita yang digembok warganya di balai desa selama 6 jam.
Saat itu, para polisi tampak mengelilingi Elok.
Warga sempat protes ke polisi yang berusaha mengevakuasi sang kades dari dalam balai desa untuk bisa pulang ke rumahnya.
Dikutip dari Wartakota, seorang warga bernama Supaat bercerita, ia bersama warga desa lainnya, sejak sore melarang bu kades ini keluar balai desa karena dinilai sering mengecewakan warga.
Khususnya terkait masalah pengurusan program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) Desa Sidokepung.
Menurut Supaat, warga kecewa karena sebagai pemohon, PTSL tidak mendapat pelayanan serius dari perangkat desa setempat.
Desa Sidokepung
Sidoarjo
mengepung balai desa
menyekap kades
Tribun Jatim
TribunJatim.com
berita Jatim terkini
Asrudin Rugi Rp10 Juta Jadi Korban Penipuan Penyediaan MBG, Diajak Kerja Sama Malah Modal Digondol |
![]() |
---|
Alasan Zamroni Aziz Kakanwil Kemenag NTB Lempar Stand Mikrofon saat Lantik Pejabat |
![]() |
---|
Diusir Mertua, Joko Jalan Kaki Bawa Jasad Bayinya yang Meninggal, Tak Punya Biaya Pemakaman |
![]() |
---|
Beredar Surat Perjanjian Minta Penerima Manfaat Rahasiakan Kejadian Keracunan MBG, Bupati Kecewa |
![]() |
---|
Imbas Salah Lokasi, Pengendara Bayar Parkir Rp1,2 Juta di Bandara usai Mobil Nginap 4 Hari |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.