1.600 Cyclist dari 36 Provinsi Siap Taklukkan Antangin Bromo KOM Challenge 2023
Perhelatan event bersepeda menanjak paling heboh di Indonesia, Antangin Bromo KOM Challenge 2023 kembali digelar.
Penulis: Khairul Amin | Editor: Taufiqur Rohman
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Khairul Amin
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Perhelatan event bersepeda menanjak paling heboh di Indonesia, Antangin Bromo KOM Challenge 2023 kembali digelar.
Event ini sekaligus menjadi rangkaian HUT ke-730 Kota Surabaya.
Sebanyak 1.600 cyclist siap menaklukkan tantangan menanjak ke Puncak Wonokitri, Bromo.
Sebanyak 1.600 cyclist tersebut datang dari 163 kota/kabupaten di 36 provinsi di Indonesia. Dari Aceh sampai Papua.
Ada juga peserta yang datang dari 5 negara. Total ada 600 komunitas atau tim sepeda yang terlibat.
Founder Mainsepeda Azrul Ananda mengatakan, Bromo KOM konsisten digelar sejak 2014. Awal digelar, pesertanya masih sekitar 300-an orang.
"Masih sulit waktu itu cari peserta. Tapi makin ke sini pesertanya makin banyak."
"Ribuan. Slotnya habis dalam beberapa jam saja," kata Azrul dalam press conference Antangin Bromo KOM Challenge 2023 di Kantor DBL Indonesia, Kamis, (26/5/2023).
Sejak 2021, Bromo KOM Challenge mendapatkan tempat istimewa dari Pemkot Surabaya. Event ini menjadi rangkaian agenda Hari Ulang Tahun (HUT) Surabaya.
Tahun ini Antangin Bromo KOM Challenge menjadi agenda ulang tahun ke-730 Surabaya.
"Terima kasih Pemkot Surabaya dan Mas Eri (Eri Cahyadi, Wali Kota Surabaya)," terang suami Ivo Ananda ini.
Azrul senang Bromo KOM Challenge tiap tahun tidak sekadar makin banyak pesertanya.
Tapi juga punya economic impact terhadap kota-kota yang menjadi tuan rumah-nya.
Dalam hal ini Kota Surabaya, Kota Pasuruan, dan Kabupaten Pasuruan.
Tahun ini Antangin Bromo KOM Challenge diikuti 1.600 cyclist. Sold out pendaftarannya dalam waktu tujuh jam.
Padahal pembukaan pendaftarannya dilakukan tengah malam pukul 00," pungkas Azrul.
Sementara itu, Asisten II Sekkota Pemkot Surabaya Irvan Widyanto mewakili Wali Kota mengaku efek Antangin Bromo KOM Challenge luar biasa.
"Saya sudah tahu bagaimana luar biasanya event ini sejak sebelum jadi cyclist," kata Irvan Widyanto.
Pria yang juga founder komunitas sepeda Becak Taman Surya (BTS) itu mengaku Antangin Bromo KOM Challenge 2023 punya side effect untuk Pemkot Surabaya.
Misalnya dari pajak hotel dan restoran.
"Seperti kata Mas Azrul (Ananda), hotel-hotel dan restoran kalau pas Bromo KOM begini penuh. Yang seperti itu Pemkot kan dapat side effect-nya dari pajak misalnya," kata Irvan.
Pemkot Surabaya juga berterima kasih karena Antangin Bromo KOM Challenge 2023 memilih start dari Balai Kota Surabaya.
"Kami senang apalagi Balai Kota itu kan bangunan heritage. Dibangun 1980-an. Saya mewakili Pak Wali mengucapkan terima kasih atas kolaborasi ini."
"Sekaligus mengucapkan selamat datang pada para peserta dari seluruh Indonesia," pungkas Irvan.
Dalam press conference juga hadir perwakilan peserta dari Jayapura, Laba Sembiring. Ia merupakan debutan di Antangin Bromo KOM Challenge 2023.
"Kalau bagi kami yang di Papua, ikut event di Jawa itu cost-nya besar."
"Tiketnya saja mahal. Tapi demi event ini kami lakukan semuanya. Karena senang bisa bertemu dengan banyak cyclist sepert ini," kata Laba Sembiring.
Penyelenggaraan Antangin Bromo KOM Challenge 2023 tak lepas dari dukungan total dari pemerintah daerah, juga jajaran kepolisian di bawah Polda Jatim.
Total ada 1.000 personel kepolisian yang dikerahkan untuk memastikan kelancaran event ini.
Ditambah lagi personel dari Satpol PP dan Dinas Perhubungan di tiap daerah yang dilintasi rute Antangin Bromo KOM Challenge 2023.
Antangin Bromo KOM Challenge 2023
HUT ke-730 Kota Surabaya
Tribun Jatim
TribunJatim.com
cyclist
Azrul Ananda
Lurah Digerebek Berduaan dengan Wanita di Kamar Kos, Klaim sudah Cerai Agama, Istri: Belum Keluar |
![]() |
---|
Korban Konten 'Rp 10 Ribu di Tangan yang Istri Tepat', Suami Malah Mancing saat Anak Sesak Napas |
![]() |
---|
RS Manyar Medical Centre Surabaya Buka Poli Bedah dan Payudara, Layani Konsultasi hingga Operasi |
![]() |
---|
Nenek Pasrah Tak Bisa Pakai BPJS karena Terindikasi Judol, Keluarga Heran: Data Kita Digunakan |
![]() |
---|
Dokter Polisi Diduga Rudapaksa Mantan Pacar, Sempat Ajak ke Hotel, Kompol HS Membantah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.