JATIM TERPOPULER: Tom Liwafa Optimistis Amankan Kursi di Dapil Neraka - Kisah Jemaah Haji Tertua

Akibatnya, sebuah ponsel Vivo Y21s senilai tiga juta rupiah milik si tuan rumah, pasangan suami istri Ardianto (43) dan Tutik Wahyuni (34), amblas.

Korban atau pemilik rumah Tutik Wahyuni menceritakan, pelaku menyatroni rumahnya yang sedang dalam proses renovasi.

Proses renovasi rumahnya itu dimulai sejak Minggu (7/5/2023), dan berlangsung hingga kini.

Pelaku datang ke rumahnya yang tentunya dalam keadaan terbuka saat para pekerja bangunan sedang rehat untuk menunaikan salat jumat.

Baca juga: Ketahuan Gondol Mesin Pompa Air, Maling Ini Tinggalkan Motor Begitu Saja: Takut, Larikan Diri

"Yang hilang ponsel Vivo dan STNK motor. Disimpan dalam tas tergeletak dalam kamar," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com, Senin (29/5/2023).

Tutik menambahkan, sebenarnya di dalam rumah tersebut, masih terdapat anaknya, namun saat itu sedang tidur siang.

Selain itu, dirinya juga sedang berada di dalam toko, sehingga tidak dapat mengetahui keberadaan dan kedatangan orang lain ke rumahnya.

"Kronologinya rumah dalam keadaan renovasi di tinggal tukang salat Jumat. Terus di dalam ada anak saya tidur saya posisi jualan di warung," katanya.

Insiden tersebut telah dilaporkan oleh Tutik ke markas kepolisian setempat.

Simak berita selengkapnya

3. Kisah Jemaah Haji Tertua Kabupaten Madiun, Ada Niatan Mulia Sang Anak Sisihkan Rejeki untuk Orangtua

Meski usianya sudah tidak muda lagi, namun Sarban (94) dan Asminah (93), menampakkan wajah yang semringah, lantaran keinginan untuk ibadah haji terwujud.

Pasutri asal Dusun Kebondalem Wetan, Desa Dolopo, Kecamatan Dolopo, tercatat sebagai Jamaah Haji tertua di Kabupaten Madiun yang berangkat pada tahun ini.

Sarban mengaku terus mengikuti rangkaian kegiatan persiapan menunaikan ibadah rukun islam kelima.

"Mulai dari yang digelar pemkab maupun kelompok bimbingan haji. Alhamdulillah. Senang bisa berangkat haji," ujar Sarban, Senin (29/5/2023).