Berita Viral
Bos Muda Non Muslim Tak Tega Lihat Karyawan Salat di Gudang, Gercep Bangun Musala, 'Gak Damai Hati'
Tengah viral di media sosial bos muda non muslim bangun musala untuk karyawan. Si bos muda tak tega lihat karyawan salat di gudang tempat usahanya.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Tengah viral di media sosial bos muda non muslim bangun musala untuk karyawan.
Si bos muda tak tega lihat karyawan salat di gudang tempat usahanya.
Si bos muda mengaku tak damai melihat hal tersebut.
Siapakah dia?
Si bos muda adalah Ariawan Santoso alias Koh King ini.
Kebetulan, saat ini Koh King sedang memperluas tokonya yang menjual aneka macam batik.
Pergolakan batin Koh King itu diungkapkannya seusai postingan di media sosialnya viral.
Dimana dalam video yang beredar, terlihat Koh King yang sedang turun tangga melihat karyawannya salat diantara dua rak berisi tumpukan batik.
Adapun lebar tempat karyawannya itu salat hanya cukup untuk satu orang.
Baca juga: Dulu Jebolan AFI, Penyanyi ini Masih Vakum Meski Dinikahi Pengusaha, Kini Semangat Jualan Bakso Aci
Koh King bercerita ihwal dirinya merasakan pergolakan batin sebelum memutuskan membangun musala untuk karyawannya beribadah.
"Saya sering lepas kerja dari lantai 3 mau turun ke lantai 1 sering lihat anak-anak karyawan salat di rak gudang gitu,"
"Itu posisi di lantai 2 salatnya di gudang," cerita Koh King, Jumat (2/6/2023), seperti dikutip TribunJatim.com dari TribunJakarta.
Di situlah, Koh King mengaku hatinya merasa tak sejahtera melihat karyawannya harus beribadah di tempat tak layak.
Baca juga: Kisah Perjuangan Jatuh Bangun Pengusaha di Surabaya, Kini Meraup Manisnya Cuan dari Usaha Jasa AC
Kini Koh King berharap musala yang saat ini sedang tahap pembangunan itu bisa segera rampung.
"Saya pengen ketika karyawan saya mau salat dapat tempat yang layak dan bagus. Gak kaya sekarang di gudang gitu,"
"Saya lihat tiap hari waktu pulang dari kantor pada salat di gudang, ga damai sejahtera hati saya. Semoga cepat selesai (pembangunannya)," ujar Koh King.
Melihat pemandangan itu hampir setiap habis bekerja membuat Koh King akhirnya ingin membuat tempat ibadah bagi para pekerjanya.
"Saya memang lagi bikin toko lebih luas, jadi saya sekalian bikinkan musala untuk karyawan saya, biar mereka salatnya nyaman," ujar Koh King.
Koh King yang memiliki nama asli Ariawan Santoso, bukan orang baru yang terjun di dunia bisnis.
Sudah hampir 10 tahun pria yang berdomisili di Jateng tersebut menjadi pengusaha.
Sampai saat ini, Koh King sudah memiliki 9 cabang usaha batik Benang Raja. Ada 5 di Jawa tengah, sisanya di Jawa timur.
Selain menjadi pebisnis, Koh King juga terlihat aktif menjadi konten kreator di media sosialnya.
Baca juga: Sosok Pengusaha Kuliner yang Nikahi Artis, Dulu Ngefans dengan Istrinya, Kenalan Lewat Dude Herlino
Berdasarkan pantauan TribunJakarta.com di medsosnya, terlihat Koh King sering membuat konten berbagi dengan sesama.
Ada satu video di Instagram Koh King memberikan rezeki kepada penjual minuman di pinggir jalan.
"Pak kalau disuruh pilih mau pilih nomor 1 atau 5?" tanya Koh King.
"Wah apa ini pak?" tanya si bapak kebingungan.
"Nomor 1," jawab si bapak tak lama.
"Gak nomor 5? Nomor 5 aja ya pak?" tutur Koh King sembari mengeluarkan uang Rp 250 ribu di sakunya.
Baca juga: Nasib Eks Suami Dewi Perssik Dulu Diisukan Matre, Kini Mau Nikahi Pengusaha Cantik Pulang dari Umroh
Bapak penjual minuman itu kemudian menangis saking senangnya lalu memeluk Koh King.
Koh King mengaku memang senang berbagi dengan orang lain.
"Iyaa kadang-kadang berbagi, senang aja bisa berbagi gitu," jawab Koh King.
Kini musala untuk para karyawan Koh King masih dalam proses pembangunan.
VIRAL Rumah Ibadah 6 Agama Berdampingan
Beberapa wkatu lalu viral rumah ibadah enam agama berdiri berdampingan di depan Ruko Soho, Royal Residence, Surabaya.
Rumah ibadah itu adalah masjid, gereja Kristen Indonesia, gereja Katolik, pura, vihara, dan klenteng.
“Rumah ibadah itu dikelola sendrii oleh warga. Umat Islam mengelola masjid, umat hindu mengelola pura, dan seterusnya,” ujar Apris, warga perumahan Royal Residence kepada SURYAMALANG.COM, Jumat (19/7/2019).
Sesepuh Masjid Muhajirin itu menambahkan berdirinya enam rumah ibadah itu berasal dari permintaan warga.
“Awalnya kami minta agar area perumahan diadakan masjid. Agar adil, pihak perumahan mendirikan juga rumah ibadah untuk agama lain,” ungkap Apris.
Petugas kemanan di area tersebut, Muzamil mengatakan Masjid Muhajirin adalah rumah ibadah yang pertama kali beroperasi.
Selanjutnya Gereja Kristen Indonesia Wiyung Royal Residence, lalu Gereja Katolik.
“Rumah ibadah lain masih dalam proses pembangunan. Pura sudah proses finishing, tapi belum beroperasi,” ujar Muzamil.
Baca juga: Sukses Gelar Pasar Heppiii, Karta Tunas Muda Jiwan Kabupaten Madiun Bantu Bangun Musala
Seorang warga, Anam mengatakan adanya enam rumah ibadah itu adalah hal yang bagus untuk menjaga kerukunan.
“Dengan begini kan jadi ramai. Semua pemeluk agama bisa bertemu di sini, dan bisa lebih rukun.”
“Semoga rasa saling menghargai satu sama lain jadi lebih tinggi,” ujar Anam.
Keberadaan enam rumah ibadah yang berdampingan itu viral di media sosial.
Seperti yang diunggah akun Twitter @LeeSandriana.
Video itu ditonton hingga ratusan ribu kali.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
bos muda non muslim bangun musala untuk karyawan
viral di media sosial
bos muda tak tega lihat karyawan salat di gudang
Koh King
Ariawan Santoso
TribunJatim.com
Tribun Jatim
Muliani Heran sudah Transfer Rp 105 Juta Malah Dapat Surat Tunggakan dari Pemodal |
![]() |
---|
Selebgram Ngaku Kena Pungli di Kebun Raya, Gubernur Dedi Mulyadi Beri Penjelasan |
![]() |
---|
Ulah Wanita Hamil Malah Maling Ponsel, Langsung Cium Tangan Korbannya usai Ditangkap |
![]() |
---|
Asih Penjual Es Teh Tak Lagi Tidur Sambil Melihat Bintang, Bahagia Pintu Rumah Bukan Kain Lagi |
![]() |
---|
Modus Pesan Donat 10 Kotak, Penjual Malah Kehilangan Motor saat Antar Pesanan ke Penipu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.