Pembunihan Mahasiswi Ubaya
Respon Kampus soal Pembunuhan Mahasiswi Ubaya, Dosen hingga LBH Siap Bantu Keluarga Angeline
Pihak kampus kini telah menyiapkan langkah-langkah supaya Rochmat Bagus Apriatma (41), sebagai pelaku mendapat hukuman setimpal.
Penulis: Tony Hermawan | Editor: Sudarma Adi
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Tony Hermawan
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Identitas penemuan jasad dalam koper di Cangar, Mojokerto, telah terkuak.
Dia merupakan Angeline Nathania mahasiswi Ubaya atau Universitas Surabaya semester 6 dari fakultas hukum.
Pihak kampus kini telah menyiapkan langkah-langkah supaya Rochmat Bagus Apriatma (41), sebagai pelaku mendapat hukuman setimpal.
Yohan Norsari Dekan Fakultas Hukum Ubaya diketahui menghadiri acara persemayaman korban di Rumah Duka Adi Jasa, Demak, Surabaya.
Terlihat civitas kampus itu, membicarakan banyak hal ketika bertemu orang tua Angeline.
Baca juga: Ubaya Luncurkan Mobil Listrik CEVI C1, Bakal Diproduksi Massal 2024, Harga di Bawah Rp 200 Juta
Satu di antaranya pihak keluarga diajarkan bagaimana menyiapkan bukti-bukti untuk membongkar kejahatan pelaku.
Sempat disebutkan Yohan pihak kampus akan mengerahkan petugas-petugas Lembaga Bantuan Hukum (LBH) dari Ubaya untuk mendampingi keluarga Angeline dalam memperjuangkan keadilan.
Para dosen pun turut diminta ikut membantu. Termasuk, alumni yang telah berprofesi menjadi lawyer.
"Kami berbela sungkawa atas kejadian ini. Apabila pihak keluarga korban membutuhkan bantuan hukum kami siap membantu semua prosesnya," kata Yohan.
Baca juga: Pembunuh Wanita dalam Koper di Mojokerto Terkuak, Ternyata Pernah Jadi Guru Ekstrakurikuler Musik
Di acara persemayaman itu, terlihat pula banyak teman korban yang datang.
Stefanie salah seorang mahasiswi Ubaya mengatakan korban semasa hidup dikenal sosok yang humble dan jago bermain alat musik.
Ditambah lagi, juga pintar, untuk urusan akademik Angeline semester 5 lalu mendapatkan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,277.
"Gak menyangka kisah Angeline seperti ini. Saya berharap ini yang terakhir tidak akan terjadi lagi," ujar Stefani.
Pembunuhan mahasiswi Ubaya
mahasiswi Ubaya
penemuan jasad dalam koper
Universitas Surabaya
Mojokerto
Angeline Nathania
Surabaya
Minimalkan Parkir Liar, Trenggalek Sediakan Empat Kantung Parkir Gratis, ini Lokasinya |
![]() |
---|
Heboh Bayi Laki-Laki Ditemukan di Teras Rumah Warga di Kediri, Begini Kondisinya usai Dibawa ke RS |
![]() |
---|
Geger Buruh Tani di Tuban Tewas Tersengat Listrik saat Hendak Panen Jagung |
![]() |
---|
ASUS ExpertBook P3405CVA, Solusi Laptop Bisnis Tangguh Berbasis AI untuk Profesional Modern |
![]() |
---|
Cegah Pelecehan Seksual, KAI Terapkan Filter Gender dan Sanksi Blacklist Penumpang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.