Berita Viral
Penjual Kerak Telor Bayar Rp17 Juta Demi Bisa Jualan di PRJ 2023, Panitia Akui Cuma Tarik Rp5,5 Juta
Pengakuan pedagang kerak telor harus membayar Rp17 juta untuk bisa berjualan itu pun viral di media sosial.
Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
Hanya saja, Adi dan sesama pedagang, Hari (34), tidak pernah menghitung berapa banyak porsi kerak telor yang dia jual dalam satu hari.
Saat ditanya berapa butir telur yang mereka bawa dalam satu hari berjualan di PRJ, dengan semangat Adi memerincinya.
"Untuk satu hari itu juga enggak pasti. Yang pasti, 200 (butir telur) saya bawa. Telur bebek 200, mungkin telur ayam sekitar 5 kilogram atau 10 kilogram," ungkapnya.
"Kan bisa buat beberapa hari. Kalau untuk 150 saja atau 200 itu habis (terjual sehari)," ungkap Adi.
Adi menyadari bahwa uang sewa Rp17 juta merupakan angka yang fantastis.
Oleh karena itu, dia harus menabung demi bisa berjualan di PRJ.
"Pokoknya itu, kalau buat saya pribadi, begitu selesai PRJ, ada kelebihan, ya sudah kami DP separuh untuk tahun depannya," ungkap Adi.
Sementara itu, untuk membayar sisanya, Adi menabung dari hasil penjualan sehari-hari.
Menurut Hari, biaya sewa lapak di PRJ selalu naik dari tahun ke tahun.
Tahun lalu, Hari mengeluarkan uang sebanyak Rp16 juta untuk biaya sewa lapak.
Hari pun mengeluhkan kenaikan biaya tersebut.
Sebab, hal tersebut berimbas terhadap harga kerak telor yang dijual selama perhelatan PRJ.
"Naik terus, Bang. Makanya saya sempat bilang, 'Aduh naik mulu'. Kami mau jual kerak telor mahal juga bingung, biar kata kami punya banyak pelanggan ya," kata Hari.

Sementara itu penyelenggara Jakarta Fair 2023, PT Jakarta International Expo, membantah tarif sewa lapak mencapai Rp17 juta.
Direktur Marketing PT JIExpo, Ralph Scheunemann mengatakan, biaya sewa lapak pedagang kerak telor hanya Rp5,5 juta.
kerak telor
Jakarta Fair 2023
viral di media sosial
JIExpo Kemayoran
Jakarta Pusat
Ralph Scheunemann
Pekan Raya Jakarta
TribunJatim.com
Tribun Jatim
Apes Pria Diduga Culik Bocah Pakai Sepeda, Ngaku Khawatir, Rumahnya Dirusak Warga yang Ngamuk |
![]() |
---|
Tantiem Komisaris BUMN Dihapus Presiden, Prabowo Heran Perusahaan Rugi Malah Repot Bagi Bonus |
![]() |
---|
Sosok Salsa Erwina Hutagalung Tantang Debat 'Orang Tolol Sedunia', Ahmad Sahroni: Ane Masih Bloon |
![]() |
---|
Respons BGN Terkait Tempat Makan MBG Diduga Mengandung Minyak Babi & Pakai Bahan Berbahaya |
![]() |
---|
Mantan Pimpinan KPK Duga Noel Ebenezer Dilaporkan Orang Dekat: Ruangan Kawan Disadap |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.