Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Idul Adha 2023

Benarkah Hewan Kurban akan Jadi Kendaraan di Akhirat? Ini Maksudnya dan Syarat Ternak Sah Disembelih

Banyak orang mengatakan hewan kurban akan menjadi kendaraan di akhirat kelak. Benarkah demikian? Simak maksudnya di sini!

Editor: Olga Mardianita
TRIBUNJATIM.COM/SOFYAN ARIF CANDRA SAKTI
Sawiyan dan sapi kurban milik Presiden Jokowi di Masjid Al Akbar, Surabaya, Selasa (21/8/2018). 

Hal tersebut ada dalam Surat Al-Hajj Ayat 37.

Lay yanālallāha luḥụmuhā wa lā dimā`uhā wa lākiy yanāluhut-taqwā mingkum, każālika sakhkharahā lakum litukabbirullāha 'alā mā hadākum, wa basysyiril-muḥsinīn

Artinya: Daging-daging unta dan darahnya itu sekali-kali tidak dapat mencapai (keridhaan) Allah, tetapi ketakwaan dari kamulah yang dapat mencapainya. Demikianlah Allah telah menundukkannya untuk kamu supaya kamu mengagungkan Allah terhadap hidayah-Nya kepada kamu. Dan berilah kabar gembira kepada orang-orang yang berbuat baik.

Baca juga: Penampakan Sapi Kurban Nathalie Holscher, Beli Sendirian Tanpa Sule, Juga Tak Sebut Nama Suaminya

Meskipun dalam hadis menyatakan bahwa hewan kurban akan jadi kendaraan di akhirat adalah dhoif atau lemah, namun ada makna yang menunjukkan bahwa perbaguslah hewan kurban supaya mendapat banyak pahala.

"Dan dengan pahala itu adalah kendaraan terbaik menuju surga dengan rahmat Allah SWT," pungkas Ustadz Adi Hidayat.

Namun tak sembarang sapi atau kambing, ada beberapa syarat hewan yang sah dikurbankan saat Idul Adha.

Dilansir dari Tribun Sumsel, Selasa (6/6/2023), syaratnya antara lain tidak cacat, sudah mencapai batasan umur minimal, serta hewan ternak sehat dan bebas penyakit.

Di dalam hadis riwayat Imam Al-Tirmidz, dari Al Bara'bin Azib berkata:

"Aku mendengar Rasulullah SAW sambil beliau memberikan isyarat dengan jari-jarinya, dan jariku-jariku lebih pendek dari jari-jari beliau.

Beliau memberikan isyarat dengan jarinya seraya bersabda; Tidak boleh ada hewan kurban yang buta sebelah matanya yang jelas kebutaannya, sakit yang jelas sakitnya, pincang yang jelas pincangnya, dan kurus yang tidak memiliki sumsum,"

Jadi jelas menurut syarat di atas untuk hewan kurban agar selalu syarat.

Baca juga: Jadwal Puasa Tarwiyah dan Arafah Jelang Hari Raya Idul Adha 1444 H/2023, Dilengkapi Bacaan Niatnya

Ciri dari hewan kurban yang sakit

-Kudis

-Ada ekskreta( buangan) dari lubang hidung

-Bulu cenderung kusam dan berdiri

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved