Sidoarjo Kehabisan Blangko e-KTP, 13.000 Orang Masuk Daftar Tunggu, Warga Harus Bersabar

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, M Taufik

TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Blangko e-KTP di Sidoarjo, Jawa Timur, sedang habis, Senin (19/6/2023).

Warga yang hendak mengurus KTP pun harus bersabar, karena hanya mendapat surat keterangan, belum bisa mencetak KTP.

Sampai sekarang, terhitung sudah ada sekitar 13.000 warga atau pemohon yang masuk daftar antrean untuk pencetakan e-KTP di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Sidoarjo. 

"Daftar tunggu kita sudah tembus sekitar 13 ribu. Karena selama ini, setiap Minggu, Sidoarjo baru dapat jatah sekitar 2.000 blangko dari pusat," kata Kepala Dinas Dukcapil Sidoarjo, Reddy Kusuma. 

Dengan jatah itu, disebut Reddy Kusuma, tidak mencukupi terhadap kebutuhan harian pencetakan KTP elektronik yang mencapai ribuan. 

Menurut Reddy Kusuma, kekosongan blangko tidak hanya dialami Kabupaten Sidoarjo.

Daerah lain juga mengalami hal serupa. Seperti Kabupaten Jember daftar tunggunya tembus 25 ribu, dan beberapa daerah lainnya.

"Sehingga solusinya kita cetakkan biodata penduduk sama aktivasi IKD (identitas kependudukan digital), namun itu belum maksimal. Karena jika digunakan kepada lembaga lain, ada yang menerima, ada yang tidak," ujarnya.

Baca juga: Cara Promosi Tante Bestie Ajak Beli Rumah Janda Duda Viral, Modal Nafas dan KTP, Trik Nabungnya Unik

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Sidoarjo saat ini mengusulkan tambahan 70 ribu blangko KTP elektronik. 

Anggarannya, per keping blangko e-KTP sebesar Rp 10.182. Total kebutuhan, tinggal dikalikan 70 ribu keping. 

Di sisi lain, Ketua Komisi A DPRD Sidoarjo, Dhamroni Chudlori menyebut, akan melakukan koordinasi dengan Dukcapil untuk mencari langkah pemenuhan kebutuhan blangko tersebut. 

Ia mengaku banyak warga yang melapor ke Komisi A, terkait dengan sulitnya mendapat KTP elektronik.

"Besok kita akan koordinasi langsung dengan dukcapil untuk mengatasi kelangkaan blangko e-KTP ini. Apalagi saat ini sudah masuk tahun politik. Jangan sampai masyarakat tidak dapat hak pilih, karena tidak memiliki KTP," katanya.

Baca juga: Cara Ganti Foto dan Tanda Tangan di e-KTP, Berikut Langkah-langkahnya