Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Kota Mojokerto

Hari Pertama Masuk Sekolah, Wali Kota Mojokerto Ning Ita Buka MPLS Serentak untuk Siswa SD dan SMP

Hari pertama masuk sekolah, Wali Kota Mojokerto Ning Ita buka MPLS serentak untuk siswa SD dan SMP. Digelar juga istighosah dan doa bersama.

Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Dwi Prastika
Tribun Jatim Network/Mohammad Romadoni
Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari membuka Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) yang diikuti ribuan siswa SMP di Alun-alun Wiraraja Mojokerto, Senin (17/7/2023). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Mohammad Romadoni

TRIBUNJATIM.COM, MOJOKERTO - Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari membuka Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) serentak untuk siswa SD dan SMP di hari pertama tahun ajaran baru tahun 2023.

Ribuan peserta didik dari lembaga sekolah negeri maupun swasta turut berpartisipasi dalam kegiatan pembukaan MPLS serentak sekaligus istighosah, dan doa bersama di Alun-alun Wiraraja Mojokerto, Senin (17/7/2023) pagi.

Tampak siswa-siswi SMP berseragam baru begitu antusias mengikuti kegiatan hingga memperkenalkan diri dan sekolahnya di hadapan publik.

Tujuan utama MPLS serentak ini digulirkan untuk memperkuat daya citpa atau kreativitas siswa, seiring penerapan kurikulum merdeka belajar di seluruh lembaga pendidikan Kota Mojokerto.
 
Penerapan MPLS diharapkan membuat siswa mengenal lingkungan baru, mulai dari guru, teman sebaya sehingga merasa nyaman belajar di sekolah.

Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari mengatakan, pembukaan MPLS ini melibatkan siswa SMP.

Sedangkan, untuk siswa SD mengikuti di masing-masing sekolah.

"Kita membuka Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) untuk 20 SMP megeri maupun swasta se-Kota Mojokerto. Sejatinya kami ingin (menghadirkan) SD juga, namun anak SD biasanya belum bisa mandiri diantar orang tua. Maka kita kumpulkan anak SMP dengan total sekitar 2.778 siswa," jelasnya, Senin (17/7/2023).

Ning Ita, sapaan Ika Puspitasari, mengungkapkan, MPLS serentak dilakukan di pusat kota, yakni di Alun-alun Wiraraja.

Baca juga: SDN di Ponorogo Hanya Dapat 1 Siswa Baru di PPDB 2023, Ira Tetap Bersemangat Belajar di Sekolah

Pembukaan MPLS juga mengajak siswa berdoa bersama dalam rangka hari pertama tahun ajaran baru.

"Kami mengajak MPLS ini kita lakukan serentak di satu titik pusat kota dalam rangka menggaungkan doa bersama, yang beragam Islam kita ajak istighosah dan nonmuslim dipimpin masing-masing pemuka agamanya," ujarnya.

Dalam iringan doa bersama, Ning Ita berharap pelaksanaan MPLS berjalan lancar tanpa kendala, dan peserta didik dapat optimal mendapatkan ilmu di masing-masing sekolahnya.

"Agar anak-anak ini dalam berproses untuk mendapatkan ilmu, mereka senantiasa mendapatkan perlindungan dan kemudahan. Dan kita bersama-sama dapat mewujudkan Indonesia emas di Tahun 2045, khususnya dari generasi Kota Mojokerto," bebernya.

Menurutnya, implementasi MPLS di sekolah ditekankan untuk mengembangkan kemampuan siswa dalam penguatan pendidikan karakter maupun kreativitas sekaligus penyesuaian diri di lingkungan baru.

Baca juga: Jarak Rumah Mendadak Berubah, Orang Tua Curiga PPDB Zonasi Ada Kecurangan, Sekolah: Tidak Tahu

"Anak-anak ini kan memasuki lingkungan sekolah baru, maka mereka harus dikenalkan dulu agar semakin familier dengan guru maupun teman, sehingga mereka tidak langsung mengikuti pelajaran. Harapannya mereka akan merasa lebih nyaman, termotivasi untuk bisa belajar lebih giat ketika nanti proses pembelajaran," ucap Ning Ita.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved