5 SDN di Ponorogo Tak Dapat Siswa Sama Sekali, Bupati Kang Giri Menduga Jumlah Kelahiran Turun

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Pramita Kusumaningrum

TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - 5 Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Ponorogo, Jawa Timur, tidak mendapatkan siswa pada Penerimaan Peserta Didik Baru atau PPDB 2023.

5 SDN yang tidak mendapatkan siswa itu adalah SDN Jalen, SDN 2 Munggu, SDN 3 Babadan, SDN 1 Duri dan SDN 3 Tegalombo.

Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko angkat bicara perihal SDN yang tidak mendapatkan siswa.

Dia menduga jumlah kelahiran tidak sebanyak sebelumnya.

“Barangkali jumlah kelahiran agak turun,” ujarnya, Selasa (18/7/2023).

Dia menjelaskan, dahulu pemerintah memang gencar mendirikan sekolah agar warga mau menuntut ilmu. Tak ayal setiap desa atau kelurahan ada 3 sampai 5 sekolah.

“Hari ini kondisinya berbeda. Saya imbau untuk perangkat desa, ASN (aparatur sipil negara) dan semuanya untuk menyekolahkan anaknya di SD negeri,” katanya. 

Dia mengklaim, SD negeri saat ini telah bagus. Pun ada program mengaji dan Tafidz Al Quran. Dia juga telah membuat Peraturan Bupati (Perbup) perihal setelah lulus bisa hafal Juz Amma.

Baca juga: SDN di Ponorogo Hanya Dapat 1 Siswa Baru di PPDB 2023, Ira Tetap Bersemangat Belajar di Sekolah

“Tapi kalau masalah program kita mampu bersaing. Tetapi kalau kelahiran menurun ya perlu regrouping. Tidak ada cara lain,” beber Kang Giri, sapaan akrab Sugiri Sancoko.

Dia menyerukan kepala sekolah maupun guru menerapkan parenting. Di mana melibatkan guru, murid dan orang tua atau wali murid.

“Harus berpadu supaya murid keren. Gadget dibatasi. Harus bersama-sama berkolaborasi. Anak sekarang perlu ditemani seperti sahabat,” pungkas Kang Giri.

Sebelumnya, krisis pendaftar baru di sekolah-sekolah di Ponorogo selama masa Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2023 ini, memang memprihatinkan.

Baca juga: VIRAL Gadis Cilik Ponorogo Jadi Satu-satunya Murid Baru SD, Sendirian di Kelas, Belajar Bak Privat

Ada sebuah SDN yang hanya mendapatkan satu orang pendaftar baru, bahkan ada juga sekolah yang tidak mendapatkan siswa baru sama sekali.

Kondisi ini menjadi perhatian Dinas Pendidikan (Dindik) Ponorogo, mengingat keberadaan murid juga berpengaruh pada pengelolaan sekolah-sekolah di Bumi Reog itu.

“Hasil PPDB 2023 khususnya SD, ada 5 sekolah yang tidak mendapatkan murid. Ada juga 5 SDN yang hanya mendapatkan 1 siswa,” ujar Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Ponorogo, Nurhadi Hanuri, Senin (17/7/2023).