Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Hancurkan Alat Makan usai Kasus Jovi Adhiguna, Bakso A Fung di Bandara Ngurah Rai Terancam Ditutup

Gegara hancurkan alat makan usai kasus Jovi Adhiguna, nasib Bakso A Fung di Bandara Ngurah Rai kini terancam ditutup.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
Instagram/aryawedakarna - Instagram/joviadhiguna
Nasib gerai Bakso A Fung di Bandara Ngurah Rai terancam ditutup usai hancurkan alat makan pasca kasus Jovi Adhiguna 

TRIBUNJATIM.COM - Beberapa waktu lalu sempat viral kasus influencer Jovi Adhiguna makan bakso pakai kerupuk babi di gerai Bakso A Fung di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali.

Kini nasib gerai Bakso A Fung di Bandara I Gusti Ngurah Rai tengah berada di ujung tanduk lantaran terancam bakal ditutup.

Hal itu setelah gerai Bakso A Fung tersebut menghancurkan seluruh peralatan makannya setelah kasus Jovi Adhiguna viral.

Lantas mengapa gerai Bakso A Fung di Bandara I Gusti Ngurah Rai bakal ditutup?

Baca juga: Sosok Jovi Adhiguna, Selebgram Makan Kerupuk Babi di Restoran Bakso Halal, Minta Maaf: Kesalahan Aku

Mengutip Tribun Jakarta, ternyata aksi Bakso A Fung yang menghancurkan seluruh peralatan makan tersebut kembali ada polemik.

Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI B 65 Provinsi Bali, Arya Wedakarna Suyasa, merespons terkait tindakan yang dilakukan Bakso A Fung setelah kasus Jovi Adhiguna viral.

Dalam akun Instagram-nya, Arya Wedakarna Suyasa mengatakan bahwa tindakan yang dilakukan Bakso A Fung terkait penghancuran piring dan mangkok menyinggung umat Hindu.

Bakso A Fung juga sudah meminta maaf di hadapan Arya Wedakarna Suyasa yang mewakili umat Hindu Bali atas tindakan tersebut.

Arya Wedakarna Suyasa mengatakan jika tindakan yang dilakukan Bakso A Fung terkait penghancuran piring dan mangkok menyinggung umat Hindu.

Namun setelah dicek mengenai perizinan, Bakso A Fung ternyata belum memenuhi izin usaha di Bandara I Gusti Ngurah Rai.

"Ternyata Bakso A Fung yang ada di lokasi domestik Airport belum memenuhi izin NIB di sistem Pemkab Badung," katanya, seperti dikutip dari Instagram resminya.

Arya Wedakarna Suyasa melanjutkan, pihaknya akan mempertimbangkan kembali izin kontrak gerai bakso tersebut untuk tidak diperpanjang karena telah menyinggung umat Hindu.

Banyak investor yang tertarik untuk menggantikan lokasi di mana gerai Bakso A Fung berada.

Arya Wedakarna Suyasa meminta seluruh kantin di bandara menyediakan menu nasi babi guling untuk keberpihakan kepada peternak babi.

Lebih lanjut ia meminta agar Polres Bandara memproses hukum dengan memanggil pihak manajemen Bakso A Fung.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved