Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Nasib Ibu Terjebak di Lift 3 Hari hingga Meninggal Dunia, Tak Ada yang Dengar Teriakan Minta Tolong

Insiden tukang pos terjebak di lift hingga meninggal dunia jadi sorotan. Tidak ada yang dengar teriakan minta tolong. Penyebab disorot.

Editor: Hefty Suud
Kolase Istimewa/TribunJatim.com
Ilustrasi tukang pos terjebak di lift hingga meninggal dunia.  

Pengawas kamera CCTV Bandara Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara menjadi sorotan.

Mereka diduga lalai memantau kamera CCTV hingga tidak melihat wanita bernama Aisiah Shinta Dewi Hasibuan (43) terjatuh dari lift pada Senin (24/4/2023) malam.

Korban baru ditemukan tewas tiga hari kemudian di dasar lift.

Head of Corporate Communication PT Angkasa Pura Aviasi, Dedi Al Subur megatakan, setiap hari ada tiga petugas pemantau CCTV Bandara Kualanamu di tiap shift kerja.

Di saat Aisiah terjatuh, salah seorang di antara mereka sedang mengikuti rapat.

“Itu ada tiga yang berjaga, ada shift juga selain (mereka bertiga). Jadi memang petugas CCTV kita stand by. Namun, pada saat kejadian, ada salah satu petugas mengikuti rapat di luar (ruang CCTV)," ujar Dedi kepada wartawan di Bandara Kualanamu, Senin (1/5/2023), dikutip dari Kompas.com.

Baca juga: Kabur Usai Tabrak Lari Pasutri di Jember, Sopir Truk Ini Diamankan Polisi, Ada Bekas Kecelakaan

Polisi mengevakuasi jenazah wanita yang tewas di lift Bandara Kualanamu, Kamis (27/4/2023).
Polisi mengevakuasi jenazah wanita yang tewas di lift Bandara Kualanamu, Kamis (27/4/2023). (Kolase Tribunnews dan DOK. Bandara Kualanamu)

Meskipun begitu, petugas lainnya tetap mengawasi seluruh area bandara.

"Yang lain tetap pantau semua area bandara kurang lebih ada sekitar di atas 400 atau 500-an CCTV," ungkap Dedi.

Kata Dedi, setelah Aisiah terjatuh, pada malam itu juga pihak keluarga meminta pengelola bandara menunjukkan rekaman CCTV.

Pihaknya lalu memperlihatkannya.

Dari rekaman CCTV, terlihat mulai dari pihak keluarga dan korban memasuki bandara sampai dengan kembali ke area parkiran.

Selanjutnya, pihak keluarga memilih pulang untuk istirahat.

Namun, petugas tetap melanjutkan pengecekan hingga ke area CCTV lift.

"Saat pengecekan itu (CCTV lift), sebelum memasuki jeda waktu kejadian yaitu sekitar pukul 20.35 WIB, waktu itu agak goyang dan (gambar) tidak jelas dan ada trouble. Informasi dari pihak petugas seperti itu, sehingga proses pemantauan beralih ke area lain," ujar Dedi.

Dedi mengatakan, rekaman itu baru terlihat jelas setelah peristiwa penemuan mayat korban pada Kamis (27/4/2023).

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved