Berita Lamongan
Harga Daging Ayam di Lamongan Masih Meroket, Peternak Ungkap Penyebabnya
Harga daging ayam potong di Pasar Lamongan hingga kini tetap bertahan Rp 42 ribu per kilogram.
Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Sudarma Adi
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Hanif Manshuri
TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Harga daging ayam potong di Pasar Lamongan hingga kini tetap bertahan Rp 42 ribu per kilogram
Seorang penjual ayam di Pasar Sidoharjo, Khusnul Khotimah (56) mengatakan harga ayam potong naik sejak momen hari Raya Idul Adha dan tidak mengalami penurunan hingga saat ini.
"Kalau tahun-tahun sebelumnya setelah hari Raya Idul Fitri atau Idul Adha kembali normal ke harga Rp 32 ribu, tapi ini tidak. Malah naik dan sampai diharga Rp 42 Rp per kilogram," ucap Khusnul Khotimah kepada Tribun Jatim Network, Senin (7/8/2023).
Ada dua jenis daging ayam dengan dua harga yaitu, Rp 36 ribu per kilogram untuk ayam potong sedang daging ayam petelor Rp 42 ribu per kilogram.
Pelanggan pun banyak mengeluhkan tingginya harga ayam tersebut kepada Khusnul Khotimah dan memilih mengurangi jumlah belanja.
Baca juga: BREAKING NEWS: Tanggul Sungai Plalangan Lamongan Longsor, 5 Rumah Warga Terancam Hanyut
"Kalau yang biasanya belanja 1 kilogram dikurangi jadi setengah kilogram. Tapi kalau yang untuk warung atau catering ya tidak bisa mengurangi belanjaan," lanjutnya.
Khusnul sendiri tidak mengetahui secara pasti penyebab naiknya harga daging ayam tersebut.
Namun ia mendengar kabar naiknya harga pakan menjadi penyebab utama melambungnya harga daging ayam.
"Kita ambil dari tengkulak sudah tinggi, katanya mereka ambil dari peternak juga sudah tinggi. Kalau untuk stoknya ya aman, tidak ada kekurangan," katanya.
Khusnul Khotimah rata-rata perhari bisa menjual sebanyak 2 kwintal daging ayam, daging ayam keras (daging ayam petelor) dan gembuk (daging ayam potong).
Baca juga: Pencari Rumput di Lamongan Ketakutan Temukan Jasad Seorang Kakek yang Sudah Membusuk
Tidak hanya daging ayam, harga telur ayam juga masih tinggi, antara Rp 28 ribu per kilogram hingga Rp 29 ribu per kilogram.
"Bahkan pernah tembus Rp 31 ribu perkilogram, " kata Nur Fadhilah seorang konsumen asal Deket.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Lamongan, Anang Taufik menanggapi tingginya harga daging ayam bukan karena pasokan kurang.
Tapi yang berkembang karena harga pakan yang disebutkan para peternak sedang naik.
Tekan Sebaran PMK, 13 Pasar Hewan Tingkat Desa Ditutup, Bupati Lamongan: Susul 2 Pasar Hewan Besar |
![]() |
---|
Segini Santunan KPU Lamongan pada 5 Petugas Adhoc Meninggal dan Kecelakaan Saat Tugas Pilkada 2024 |
![]() |
---|
Kecelakaan di Lamongan, Truk Trailer Tabrak Median Jalan, Sopir Diduga Kurang Konsentrasi |
![]() |
---|
Dua Pasar Hewan di Lamongan Masih Ditutup, PD Pasar Tunggu Hasil Evaluasi selama 14 Hari |
![]() |
---|
Cinta Ditolak Bogem Berbicara, Pelajar di Lamongan Tega Habisi Teman Wanita di Warkop, Fakta Terkuak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.