Berita Viral
Akhirnya Briptu Tiara Lulusan Terbaik Akpol Turki Balik ke Pasuruan, Langsung Peluk & Cium Kaki Ibu
Kini polwan asal Pasuruan bernama Briptu Tiara lulusan terbaik Akpol Turki pulang ke kampung halamannya dan bertemu dengan keluarga.
TRIBUNJATIM.COM - Sosok polwan asal Pasuruan menjadi lulusan terbaik Akademi Kepolisian Turki beberapa waktu ramai dibicarakan.
Ia juga ditunjuk berpidato mewakili 87 peserta dari 16 negara.
Potret polwan lulusan terbaik Akpol Turki inipun viral di media sosial.
Kini polwan asal Pasuruan bernama Briptu Tiara Nissa Zulbida tersebut dikabarkan pulang ke kampung halamannya dan bertemu dengan keluarga.
Hal ini terungkap dari video yang menampilkan Briptu Tiara Nissa pulang ke kampung halaman, Pasuruan viral di media sosial Instagram dan TikTok.
Salah satu akun yang mengunggah adalah @polisi_indonesia, Minggu (6/8/2023).
Baca juga: Sosok Nissa Polwan asal Pasuruan Jadi Lulusan Terbaik Akademi Polisi Turki, Pidato Depan Erdogan
Dilansir dari Tribun Style, Kamis (10/8/2023), dalam video viral tersebut tampak Briptu Tiara Nissa langsung meraih tangan ibunya untuk bersalaman.
Ia kemudian sujud dan mencium kaki sang ibu.
Briptu Tiara Nissa Zulbida, lulusan terbaik akademi kepolisian (akpol) Turki, akhirnya pulang ke kampung halaman setelah dua tahun menempuh pendidikan.
Briptu Tiara Nissa tampak mengenakan seragam hitamnya.
Tak lupa ia membawa sebuah ransel yang berada di punggungnya, dan sebuah koper hitam.
Ia memasuki sebuah rumah bercat kuning dan dipenuhi tanaman di sekelilingnya.

Saat itu kondisi rumah Briptu Tiara terlihat sepi.
Namun, pintu rumah sudah terbuka lebar.
Sebelum memasuki rumah, Briptu Tiara melepas topinya.
Briptu Tiara Nissa langsung memeluk dan mencium kaki ibunya.
Ia kemudian mengetuk pintu rumah.
Tak berselang lama, muncul seorang pria dan wanita dari dalam rumah.
Mereka adalah orang tua Briptu Tiara.
Briptu Tiara langsung meraih tangan ibunya untuk bersalaman.
Baca juga: Momen Briptu Tiara Lulusan Terbaik Akpol Turki Disambut Bak Pahlawan saat Tiba di Mapolda Jatim
Ia kemudian sujud dan mencium kaki sang ibu.
Sebelumnya, video Briptu Tiara Nissa saat tengah berpidato mewakili 87 peserta didik Internasional yang datang dari 16 negara viral di media sosial.
Briptu Tiara Nissa yang menduduki peringkat kelima sebagai lulusan terbaik mendapatkan kesempatan pertama menyampaikan kata sambutan di hadapan Presiden Republik Turki, Recep Tayyib Erdogan beserta seluruh pejabat dan tamu undangan lainnya dalam wisuda di Turkish National Police, Ankara, Turkiye, pada Rabu (26/7/2023).
Hadir dalam wisuda ini Menteri Dalam Negeri Republik Turki Ali Yerlikaya, Kepala Kepolisian Republik Turki Erol Ayyildiz, hingga Duta Besar dan Atase Kepolisian dari Negara tamu undangan yang termasuk salah satunya Duta Besar Republik Indonesia untuk Turki, Lalu M Iqbal.
“Bapak Presiden yang saya hormati, kami datang ke Akademi Kepolisian Turki ini dari 16 Negara yang berbeda namun memiliki mimpi dan tujuan yang sama yaitu untuk dapat melayani negara kami dengan loyalitas dan kesuksesan,” ucap Tiara Nissa dalam pidatonya dilansir dari keterangan resmi PPI Turki, Jumat (28/7/2023).
Polwan yang berdinas di Polda Jatim ini memulai pendidikan Akademi Kepolisiannya pada tahun 2021 di Pusat Pelatihan Kepolisian Negara Republik Turki yang kemudian berhasil menyelesaikan pendidikannya pada tahun 2023.

“Saya bangga lulus hari ini setelah melewati pendidikan Kepolisian yang kami terima di Akademi Kepolisian Turki, yang merupakan Instansi terkemuka negara Republik Turki, yang telah menerima kami di dalam milestone perjalanan ini untuk bisa memberikan pelayanan terbaik untuk bangsa dan negara,” ucap polwan asal Pasuruan, Jawa Timur dalam pembukaan pidatonya.
Tiara Nissa menyampaikan bahwa peran dari setiap lulusan Akademi Kepolisian Turki sangatlah penting untuk bisa membawa nilai-nilai kebudayaan serta visi dan misinya untuk dapat memberikan pelayanan yang lebih baik kepada bangsa dan negaranya masing-masing.
“Selama ini kami menerima pelatihan dari Akademi Kepolisian Turki yang dipersiapkan secara profesional dan berkesempatan untuk dapat mengadopsi budaya beserta visi dan misinya yang akan memberikan kontribusi bagi kami dan masyarakat,” lanjut Tiara Nissa.
Erdogan secara langsung memberikan cinderamata kelulusan kepada Nissa sebagai salah satu peserta didik terbaik dan menitipkan salamnya untuk Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.
“Benden Widodo’ya Selam, Endonezya’ya Selam,” ucap Erdogan yang artinya sampaikan salam dari saya untuk Bapak Joko Widodo dan salam untuk Indonesia.
Selain Briptu Tiara Nissa, peserta lain dari Indonesia yaitu Ipda Regina Setiawan dari Polda Kepri, dan Bripka Hilman Lasmana dari Polda Jabar.
Siapa sebenarnya Briptu Tiara Nissa?
Sebelum berkarir sebagai Polwan, Briptu Tiara Nissa Zulbida ternyata pernah bekerja sebagai karyawati sebuah bank swasta terkenal yang berkantor di Kabupaten Pasuruan, Jatim.

Hal tersebut disampaikan oleh Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto, saat dihubungi TribunJatim.com.
Dikatakan Kombes Dirmanto, Briptu Tiara pertama kali berkarir sebagai anggota Polri ditempatkan sebagai anggota Ditsabhara Polda Jatim.
Diakuinya, Briptu Tiara merupakan salah satu Polwan di Polda Jatim yang memiliki kecerdasan mumpuni dan kemampuan lebih di bidang bahasa asing.
Ajang pelatihan Akademi Kepolisian Turkiye, Ankara, bukan misi Internasional pertama yang diemban oleh Briptu Tiara sebagai Anggota Polri.
Beberapa tahun sebelumnya, ia juga pernah ditugaskan mengemban misi perdamaian UN Mission di Sudan, saat menjadi anggota Ditlantas Polda Jatim.
Kini, lanjut Kombes Pol Dimanto, Briptu Tiara Nissa Zulbida bertugas sebagai anggota Subdit V Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jatim.
"Sebelumnya dinas di Ditsabhara, lalu mutasi ke Ditlantas dan ikut UN Mission di Sudan. Briptu Tiara saat ini tercatat sebagai personel Subdit V Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jatim. Sebelum jadi Polwan, pernah bekerja di BCA Pasuruan, Jatim," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com, Jumat (28/7/2023).
Sementara itu, pelatihan di Akademi Kepolisian Turki ini merupakan implementasi kerja sama kepolisian kedua negara yang semakin progresif yang tertuang dalam Memorandum of Intent (MoI) Technical Arrangement on Police Education and Training yang ditandatangani pada 2017.
Duta Besar Indonesia untuk Turkiye, Lalu Muhamad Iqbal mengungkap makna pesan khusus Presiden Erdogan untuk Indonesia.
"Pesan persaudaraan yang dikirimkan oleh Presiden Erdogan kepada Presiden Jokowi menunjukkan hubungan kedua bangsa dalam dan mengakar. Indonesia mendapat tempat khusus di hati pemimpin dan masyarakat Turkiye sebagaimana pemimpin dan rakyat Turkiye juga memperoleh tempat spesial di hati orang Indonesia," ucap Lalu Muhamad Iqbal saat menerima ketiga anggota Polri tersebut di KBRI Ankara pada Jumat (28/7/2023).
Sementara Atase Kepolisian RI di Ankara, Kombes Pol Harviadhi Agung Pratama mengungkap prestasi yang diraih Briptu TIara ini kali pertama terjadi.
"Ini pertama kalinya anggota Polri memperoleh predikat lulusan terbaik. Keberhasilan ini merupakan prestasi Polri di Turkiye," ungkap Atase Kepolisian RI di Ankara, Kombes Pol Harviadhi Agung Pratama, yang hadir pada acara wisuda dengan Duta Besar RI, dikutip dari keterangan tertulis KBRI Ankara.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com
polwan
Pasuruan
Akademi Kepolisian
Turki
viral di media sosial
Briptu Tiara Nissa Zulbida
TikTok
Briptu Tiara
Tribun Jatim
TribunJatim.com
jatim.tribunnews.com
berita viral
berita viral lokal
ViralLokal
Berawal DM Bakal Kirim THR, Dugaan Hubungan Gelap Pejabat Pemerintah dengan Wanita Simpanan Terkuak |
![]() |
---|
Alasan Proyek Bangunan Holyland Ditolak Sejumlah Ormas Islam, Sekda Karanganyar Mengundurkan Diri |
![]() |
---|
Sosok Yai Mim Eks Dosen UIN Malang Diusir dari Rumah Gegara Bos Rental, Siap Perang Lawan Sahara |
![]() |
---|
Pasien BPJS Kesehatan Mengeluh Tidur di Kasur Penuh Belatung, Harus Tanggung Biaya Jika Ingin Pindah |
![]() |
---|
Gaji dan Biaya Hidup di Jepang yang Butuh 40.000 Pekerja dari Indonesia, Bersih Rp 35 Juta Perbulan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.