Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Pasien BPJS Kesehatan Mengeluh Tidur di Kasur Penuh Belatung, Harus Tanggung Biaya Jika Ingin Pindah

Tengah viral di media sosial video pasien rumah sakit tidur di kasur penuh belatung.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
TikTok Annisa
KASUR RS TAK LAYAK - Kondisi kasur penuh belatung di RSUD Cut Meutia, Aceh Utara. Seorang pasien BPJS Kesehatan bernama Annisa yang tidur di kasur itu memviralkan video tersebut pada pada Senin (29/9/2025). Pihak rumah sakit angkat bicara. 

TRIBUNJATIM.COM - Tengah viral di media sosial video pasien rumah sakit tidur di kasur penuh belatung.

Peristiwa itu disebut terjadi di RSUD Cut Meutia, Aceh Utara.

Video kondisi pasien tersebut viral di TikTok pada Senin (29/9/2025).

Rekaman itu langsung menimbulkan kehebohan publik sekaligus memicu pertanyaan besar soal standar pelayanan kesehatan di rumah sakit milik Pemkab Aceh Utara tersebut.

Dalam video yang direkam pasien, tampak kasur IGD yang robek dan dipenuhi ulat belatung.

Sang pasien mengaku hanya diberi penutup seadanya tanpa sprei, bahkan tidak diganti meski sudah diminta.

“Suruh ditutupin pakai ini tadi guys. Minta seprei katanya nggak ada seprei. Minta ganti tempat tidur katanya nggak ada tempat tidur,” keluh pasien itu dalam video, seperti dilansir dari TribunJateng.

Pengaduan ini bermula ketika Annisa, peserta BPJS Kesehatan yang menjadi pasien, dirawat di IGD RSUD Cut Meutia pada 29 September 2025.

Tempat tidur yang seharusnya steril untuk pemulihan pasien, dilaporkan kotor, tanpa sprei, dan dipenuhi belatung.

“Kondisi fasilitas sangat buruk. Tempat tidur penuh belatung dan tanpa sprei. Kami sudah meminta solusi, tetapi pihak rumah sakit tidak memberikan tindakan yang memadai,” demikian pengakuan keluarga dalam pengaduan resminya.

Baca juga: Pasien BPJS Dipalak Oknum Perawat, Minta Rp 400 Ribu usai Jahit Luka Bayi, Puskesmas Bertindak

Menyadari kondisi tersebut membahayakan keselamatan pasien, keluarga pun berinisiatif untuk memindahkan Annisa ke rumah sakit lain yang lebih layak.

Namun rencana itu terhambat oleh pihak RSUD.

Menurut keluarga, rumah sakit menolak permintaan pemindahan dengan alasan administratif.

Data pasien disebut sudah terverifikasi untuk sepuluh hari perawatan di RSUD Cut Meutia.

Bila tetap dipindahkan, maka seluruh biaya perawatan di rumah sakit baru harus ditanggung sendiri oleh keluarga.

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved