Berita Sidoarjo
Buntut Penertiban Pasar Larangan, Ormas Madura Asli Gelar Unjuk Rasa di Kantor Bupati Sidoarjo
Buntut penertiban Pasar Larangan, ratusan orang yang tergabung dalam Ormas Madura Asli gelar aksi unjuk rasa di Kantor Bupati Sidoarjo.
Penulis: M Taufik | Editor: Dwi Prastika
Retribusi tersebut sudah dibayarkan secara rutin sejak tahun 2020 silam. Masing-masing pedagang nominalnya beragam. Ada yang Rp 10 juta, ada yang sampai Rp 20 juta.
Menanggapi itu, mantan Kepala Disperindag Sidoarjo, Tjarda mengatakan, pihaknya saat itu tidak pernah memungut retribusi ke pedagang sisi timur.
Hal itu juga sudah disampaikan kepada bawahannya saat itu.
Baca juga: Satpol PP Gresik Gerebek Warkop dan Kafe di Kapten Darmosugondo yang Sediakan Karaoke Plus Pramusaji
"Itu memang masa saya, tapi tidak pernah memungut retribusi kepada mereka," katanya.
Sementara Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesra Mohammad Ainur Rahman mengatakan, pihaknya menampung setiap aspirasi dari masyarakat.
Terkait setoran retribusi itu merupakan informasi awal yang nanti bisa dilakukan pendalaman.
“Tentu bukti awal itu akan kita pakai untuk pendalaman bersama semua pihak,” ujarnya.
Ormas Madura Asli
Bupati Sidoarjo
Pasar Larangan
pedagang kaki lima
PKL
TribunJatim.com
Berita Sidoarjo Terkini
Tribun Jatim
berita Jatim terkini
HGB 656 Hektar di Laut Sidoarjo, Pejabat Sidoarjo Naik Perahu Sidak ke Lokasi |
![]() |
---|
Pengakuan Plt Bupati Subandi Soal HGB di Atas Laut di Sidoarjo: Sudah Lama dan Habis Masa Berlakunya |
![]() |
---|
Proyek Normalisasi Sungai di Sidoarjo Kerap Terkendala Bangunan Liar, ini Langkah Pemkab dan BBWS |
![]() |
---|
PMK Merebak di Sidoarjo, Dinas Pangan dan Pertanian Berencana Tutup Sementara Pasar Hewan |
![]() |
---|
Pesanan Barongsai dan Liong pada Imlek 2025 di Sidoarjo Meningkat, Kenaikan Sampai 100 Persen |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.