Rizky Billar Tegaskan Tak Pernah Kena Blacklist TV: Gue Siap, Kehadirannya Bikin Emak-Emak Heboh

TRIBUNJATIM.COM - Rizky Billar baru saja comeback perdana ke layar kaca pada 23 Juli 2023 lalu.

Kekinian, suami Lesti Kejora itu menegaskan bahwa ia tidak pernah kena blacklist televisi. 

Hal ini diungkapkan Rizky Billar kepada Atta Halilintar dalam video yang dibagikan ke kanal YouTube AH.

Awalnya, Atta Halilintar bertanya soal perasaan Rizky Billar setelah comeback ke televisi.

"Kan kemarin kita lihat Leslar comeback ke televisi dan lain-lain.

Perasaan bro gimana sih setelah bisa comeback lagi, bisa mulai berkarya lagi?" tanya Atta Halilintar pada hari Jumat (11/8/2023).

Rizky Billar pun menyatakan bahwa dirinya memang sudah siap comeback.

Ayah satu anak itu juga menegaskan bahwa dirinya tak pernah kena blacklist atau diboikot dari televisi.

"Lebih ke ya gue udah siap lagi nih mulai comeback. Kalau dibilang, kadang kan ada berita simpang siur gitu bilang Billar di-blacklist segalam macem, sebetulnya tidak ada. Apalagi dari KPI (Komisi Penyiaran Indonesia) itu tidak ada (blacklist)," terang Rizky Billar.

"Ini gue ingin memberikan sedikit klarifikasi lah bahwa tidak ada boikot-boikotan," tambahnya.

Rizky Billar mengakui ada stasiun televisi yang memilih untuk tidak menampilkannya terlebih dahulu kala kasus dugaan KDRT terhadap Lesti Kejora mencuat.

Namun ia juga masih mendapat tawaran untuk tampil di beberapa stasiun televisi sekitar satu bulan pasca kasus tersebut selesai.

"Hanya memang waktu itu ketika kasus terjadi yang memang mungkin ada stasiun yang merasa, 'Wah ini jangan dulu deh, entar dulu deh Billar-nya'. Lalu sebetulnya saat itu, sebulan dua bulan setelah kejadian, ada beberapa stasiun yang menawarkan (untuk tampil). Cuma memang gue-nya aja belum siap," ungkap Rizky Billar.

"Dan ketika kemarin gue ngerasa ya udah deh, gue udah yakin nih, mentalnya udah siap, udah ready. Ayo comeback lagi," lanjutnya.

Bisa dikatakan eksistensi Rizky Billar di dunia hiburan sempat melempem lantaran kasus KDRT yang dilakukannya kala itu terhadap Lesti Kejora.