Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Ngawi

Minimarket di Ngawi Kembali Dibobol Maling, Dulu Tembok Belakang Dijebol, Kini Masuk Lewat Depan

Aksi pencurian di minimarket Jalan Raya Walikukun - Ngrambe, Desa Walikukun, Kecamatan Widodaren, Kabupaten Ngawi, terekam CCTV.

|
Penulis: Febrianto Ramadani | Editor: Ndaru Wijayanto
istimewa
Kawanan pencuri saat menyatroni minimarket Jalan Raya Walikukun - Ngrambe, Desa Walikukun, Kecamatan Widodaren, Kabupaten Ngawi, terekam CCTV. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Febrianto Ramadani

TRIBUNJATIM.COM, NGAWI - Aksi pencurian di minimarket Jalan Raya Walikukun - Ngrambe, Desa Walikukun, Kecamatan Widodaren, Kabupaten Ngawi, terekam CCTV.

Dalam video berdurasi 10 menit itu, menampilkan sejumlah pria memakai sweater, topi, dan masker tengah mengacak-ngacak meja kasir. Sehingga, wajah mereka tidak terekam dengan jelas.

Salah satu pelaku mencoba mengamati situasi sekitar agar aksi kejahatan mereka tidak diketahui. Sedangkan temannya, berusaha menguras uang di dalam laci meja.

Pemilik toko Mundirin (52) menuturkan, diketahui peristiwa itu terjadi pada Rabu (8/8/2023) pukul 04.30 WIB. Dirinya mengetahui kondisi pintu sudah dibobol, saat membuka minimarket.

"Kunci gembok dirusak. Kemudian, kunci folding dirusak oleh pelaku," ujarnya, Minggu (13/8/2023).

Baca juga: Maling Bobol Minimarket di Mojokerto, Brankas Kasir Diobok-obok Tak Ada Uang, Rokok Jadi Sasaran

Baca juga: Asyik Main Judi Slot di Warkop Ketintang, Pria asal Sidoarjo Tak Sadar Dipantau Intel

Setelah dilakukan pengecekan CCTV, lanjut dia, ia menemukan ada tiga orang pria yang masuk ke toko.

"Kalau dilihat, ambil rokok, uang tunai Rp 800.000 di laci kasir, dan susu. Dari CCTV satunya, pelaku bawa mobil warna hitam. Total kerugian yang diderita sebesar Rp 10.000.000," bebernya.

"Kejadian sudah dilaporkan kepada pihak kepolisian. Serta dalam penyelidikan petugas. Bukan pertama kali ini dibobol maling. Sudah dua kali terjadi," sambungnya.

Dia menceritakan, kejadian pertama pada sekitar Mei 2023. Waktu itu pelaku melubangi tembok belakang toko, dan menembus gudang. 

Saat itu yang diambil rokok, kosmetik, dan obat-obatan serta total kerugian mencapai Rp 120 juta. 

"Sebelumnya kerugian ditaksir Rp 70 juta. Kejadian pencurian ini semua sudah saya laporkan polisi. Namun, pelakunya belum ditangkap. Polisi bisa segera menangkap pelaku. Sehingga, ada efek jera," tandasnya

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved