HUT RI ke 78
Detik-detik Penyusunan Proklamasi, Terkuak Apa Makanan Sahur Soekarno-Hatta, Sangat Khas Indonesia!
Inilah kisah detik-detik penyusunan teks proklamasi yang dibacakan Soekarno, dibantu Muhammad Hatta dan Ahmad Soebardjo.
Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Ternyata penyusunan teks proklamasi jelang Indonesia merdeka dibuat dengan kisah menarik.
Ada kisah tersendiri bagaimana Soekarno dan Hatta bersama Ahmad Soebardjo bisa menciptakan teks proklamasi untuk Indonesia.
Ternyata, ketika penyusunan teks proklamasi dilakukan Soekarno dan Hatta tengah berpuasa.
Sebelum menyusun teks proklamasi keduanya makan sahur bersama.
Menu sahur bersama keduanya menjadi perbincangan karena akhirnya terungkap.
Pembacaan teks proklamasi kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945 di Jalan Pegangsaan Timur Nomor 56, Jakarta menjadi titik balik bangsa ini melepaskan diri dari cengkeraman penjajah.
Namun, banyak yang belum mengetahui peristiwa-peristiwa unik yang terjadi di balik proklamasi kemerdekaan Indonesia.
Salah satunya adalah nasi goreng menjadi menu sahur ketika Sukarno, Mohammad Hatta, dan Ahmad Soebardjo menyusun naskah proklamasi.
Kala itu, proses penyusunan naskah proklamasi memang bertepatan dengan bulan Ramadhan di rumah seorang perwira tinggi angkatan laut Jepang, Laksamana Maeda.
Lantas, bagaimana cerita nasi goreng disajikan sebagai menu sahur saat penyusunan naskah proklamasi?
Baca juga: Penjahit Bendera Merah Putih Raksasa 1.000 Meter di Kediri Dapat Apresiasi Bupati Mas Dhito
Perjalanan Indonesia memproklamasikan kemerdekaan bermula dari menyerahnya Jepang kepada sekutu pada 14 Agustus 1945.
Keputusan tersebut menyebabkan terjadinya vacuum of power atau kekosongan kekuasaan di Indonesia yang pada saat itu dijajah oleh Jepang.
Dilansir dari laman Kemendikbud seperti dikutip Tribun Jatim dari Kompas.com, golongan pemuda akhirnya meminta Sukarno dan Hatta untuk memanfaatkan situasi tersebut guna memproklamasikan kemerdekaan Indonesia.
Tetapi, Sukarno dan Hatta menolak permintaan tersebut.
Baca juga: Deretan Baju Adat Presiden Jokowi di Upacara Hari Kemerdekaan, HUT ke-78 RI Pakai Ageman Songkok
Keduanya ingin proklamasi menunggu sampai 24 Agustus 1945 sesuai janji Jepang memberi kemerdekaan bagi Indonesia.
Soekarno
Moehammad Hatta
Ahmad Soebardjo
proklamasi RI
penyusunan teks proklamasi
Laksamana Maeda
17 Agustus
Rengasdengklok
TribunJatim.com
Tribun Jatim
jatim.tribunnews.com
Rayakan HUT RI ke-78 ala Warga Desa Mlarak Ponorogo, Gelar Pengajian Akbar hingga Bagikan 400 Telur |
![]() |
---|
Dahulukan Antar Jenazah, Bu Camat Malah Dinonaktifkan Gegara Lupa Pasang Bendera saat HUT ke-78 RI |
![]() |
---|
Ketua TP PKK Kediri Mbak Cicha Gelar Lomba Agustusan Lansia, Adu Suara Emas Bawakan Lagu Lawas |
![]() |
---|
Ikuti Lomba Nyanyi Peringatan HUT RI, PNS di Purbalingga Kehilangan Nyawa, Saksi: Tak Kunjung Bangun |
![]() |
---|
Lomba Tarik Kereta Seberat 84 Ton Jadi Sorotan, Ramai Diikuti Karyawan, PT KAI Buka Suara: Sengaja |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.